Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas global hari ini berpeluang menguat selama harga masih berada di dalam channel bullish dengan membidik resistance terdekat di area US$1.981,81 sebelum menargetkan resistance kuat di US$1.987,87 per troy ounce.
Menurut tim analis Monex Investindo Futures, secara teknikal potensi untuk kenaikan harga emas juga terlihat dari pergerakan indikators stochastic oscillators yang bergerak ke atas setelah garis-garisnya bersilangan di area jenuh jual.
“Harga emas tampak bergerak naik di tengah pergerakan candle yang terlihat menembus ke atas upper bollinger bands. Selain itu, potensi untuk kenaikan harga emas juga ditopang oleh pergerakan indikator Relative Strenght Index (RSI) yang bergerak ke atas,” kata analis Monex dalam risetnya, Selasa (24/10/2023).
Sementara itu, permintaan safe-haven diperkirakan akan terus mendorong harga emas lebih tinggi setelah periode konsolidasi yang singkat.
"Kami yakin ketegangan geopolitik dan ketidakpastian di Timur Tengah akan terus mendorong harga lebih tinggi,” kata David Meger, direktur perdagangan logam di High Ridge Futures sebagaimana dikutip Reuters, Selasa (24/10/2023).
Emas batangan telah melonjak sekitar 9% dalam dua minggu terakhir karena investor berusaha melakukan lindung nilai terhadap risiko eskalasi perang Israel-Hamas yang lebih luas.
Baca Juga
"Meskipun bukan merupakan sinyal negatif, hal ini merupakan tanda bahaya dan momentum bagi emas yang sebelumnya ada belum pulih pada awal perdagangan minggu ini yang dapat menyebabkan beberapa aksi ambil untung,” kata Craig Erlam, analis pasar senior OANDA dalam sebuah catatan.
Fokus investor pekan ini juga tertuju pada indeks harga PCE AS yang akan dirilis pada Jumat sebagai ukuran inflasi favorit Federal Reserve, dan angka pertumbuhan ekonomi AS untuk kuartal ketiga pada Kamis.
“Jika data inflasi lebih tinggi dari perkiraan, hal ini akan meningkatkan kekhawatiran mengenai kenaikan suku bunga, yang mana emas mungkin akan mengalami reaksi spontan terhadap penurunan tersebut, namun permintaan safe-haven akan mulai meningkat setelah itu,” tambah Meger.
Simak pergerakan harga emas hari ini secara live.
Harga emas spot menguat tipis 0,01 persen atau 0,10 poin ke US$1.972,95 per troy ounce pada 15.53 WIB.
Pada saat sama, harga emas Comex kontrak Desember 2023 tiba-tiba turun 0,23 persen ke 4,50 poin ke US$1.983,30 per troy ounce.
Harga emas spot menguat 0,12 persen atau 2,36 poin ke US$1.975,21 per troy ounce pada 14.58 WIB.
Sementara itu, emas Comex kontrak Desember 2023 cenderung mendatar 0,00 persen ke US$1.987,90 per troy ounce.
Harga emas spot naik 0,27 persen atau 5,33 poin ke US$1.978,18 per troy ounce pada 14.02 WIB.
Pada saat sama, emas spot naik tipis 0,01 persen atau 0,20 poin ke US$1.988 per troy ounce .
Harga emas spot menguat 0,18 persen atau 3,57 poin ke US$1.976,42 per troy ounce pada 11.58 WIB.
Adapun harga emas Comex kontrak Desember 2023 turun 0,06 persen atau 1,20 poin ke US$1.986,60 per troy ounce.
Harga emas spot menguat 0,21 persen atau 4,24 poin ke US$1.977,09 per troy ounce pada 10.54 WIB.
Sementara itu, emas Comex kontrak Desember 2023 naik 0,02 persen atau 0,30 poin ke US$1.988,10 per troy ounce.
Harga emas spot menguat 0,33 persen atau 6,47 poin ke US$1.979,32 per troy ounce pada 09.40 WIB.
Pada saat sama, harga emas Comex kontrak Desember 2023 naik 0,14 persen atau 2,70 poin ke US$1.990,50 per troy ounce.