Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mark Dynamics (MARK) Tebar Dividen Interim Rp19 Miliar

MARK berencana membagikan dividen interim periode tahun buku 2023 senilai total Rp19 miliar atau setara Rp5 per saham.
Presiden Direktur PT Mark Dynamics Indonesia Tbk, Ridwan Goh. Istimewa
Presiden Direktur PT Mark Dynamics Indonesia Tbk, Ridwan Goh. Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten cetakan sarung tangan, PT Mark Dynamics Indonesia Tbk. (MARK) berencana membagikan dividen interim periode tahun buku 2023 senilai total Rp19 miliar atau setara Rp5 per saham. 

Presiden Direktur Mark Dynamics Ridwan mengatakan keputusan pembagian dividen sesuai dengan keputusan direksi yang telah disetujui oleh dewan komisaris pada 18 Oktober 2023. Cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 30 Oktober 2023. 

“Total nilai dividen Rp19 miliar dengan dividen per saham Rp5,” tulis Ridwan dalam keterangan resmi, Jumat (20/10/2023). 

Adapun yang melatarbelakangi pembagian dividen MARK ini adalah laba bersih yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp64,46 miliar, Saldo Laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp635,15 miliar dan total ekuitas MARK per 30 Juni sebesar Rp773,87 miliar. 

Jika berdasarkan data keuangan tersebut, maka dividen payout ratio sebesar 29,47%. Sementara itu harga saham MARK pada perdagangan hari ini pukul 14.20 WIB, berada di level Rp540 per saham atau turun 5,24%. Alhasil dividend yield MARK tercatat sebesar 0,92%. 

Komposisi pemegang saham MARK hingga saat ini adalah Tecable (HK) Co Limited sebesar 43% atau sebayak 1,66 miliar saham. PT Dyna Capital Indo sebesar 21,23% atau sekitar 806,75 juta saham, PT Mark Capital Indo tercatat memiliki saham sebanyak 584,95 juta atau setara 15,39%. 

Selanjutnya kepemilikan direksi atau komisaris yakni Sutiyoso sebesar 1,47% atau setara 56,03 juta dan Cahaya Dewi sebesar 0,22% atau sekitar 8,34 juta. Adapun saham yang tersebar di masyarakat adalah 17,87% atau sekitar 678,67 juta saham.

Sementara itu bisnis MARK di semester II/2023 akan berubah dari sisi target ekspor. Pada pemberitaan Bisnis sebelumnya, memasuki semester II 2023 terdapat perubahan porsi Penjualan ekspor MARK. Malaysia masih menjadi negara dengan dominasi tertinggi penjualan sarung tangan sebanyak 40 persen total penjualan diikuti China dan Thailand sebesar 25 persen dan Vietnam 5 persen. 

"Selain negara tersebut, kami juga mencoba penetrasi ke negara-negara lain seperti India, Sri Lanka dan Afrika di mana pertumbuhan industri sarung tangannya cukup menjanjikan," pungkas Ridwan.

Jadwal pembagian dividen MARK

  • Cum Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi pada 30 Oktober 2023
  • Ex Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi pada 31 Oktober 2023.
  • Cum Dividen di Pasar Tunai pada 1 November 2023
  • Ex Dividen di Pasar Tunai 2 November 2023.
  • Daftar Pemegang Saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai 1 November 2023.
  • Pembayaran Dividen 17 November 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper