Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Dibuka Melemah, Saham ADRO hingga BMRI Perkasa

Indeks Bisnis-27 dibuka melemah 0,17 persen ke level 597,07 pada perdagangan hari ini, Rabu (27/9/2023). Meski begitu, saham ADRO hingga BMRI terpantau perkasa.
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (10/11/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (10/11/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Rabu (27/9/2023). Di tengah pelemahan tersebut, saham MTEL, ADRO, hingga BMRI masih perkasa.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia pukul 09.01 WIB, indeks hasil kerja sama Bursa dengan Bisnis Indonesia ini melemah 0,17 persen atau 1,04 poin menuju level 597,07.

Dari total 27 konstituen yang masuk dalam Indeks Bisnis-27, sebanyak 8 saham parkir di zona hijau, sementara 14 saham menurun, dan 5 saham jalan di tempat alias stagnan.

Saham yang menurun pada pembukaan perdagangan hari ini dipimpin oleh saham PT United Tractors Tbk. (UNTR) yang menurun 0,90 persen menjadi Rp27.500, disusul saham PT Astra International Tbk. (ASII) melemah 0,81 persen ke Rp6.150.

Selanjutnya saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) melemah 0,76 persen ke level Rp6.500, saham PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) turun 0,73 persen ke Rp2.710, dan saham PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) melemah 0,66 persen ke Rp11.375.

Adapun penguatan indeks dipimpin oleh saham PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) yang naik 1,48 persen ke level Rp685 per saham, kemudian disusul PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) yang juga meningkat 1,44 persen menuju level Rp2.810.

Selain itu, saham PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) naik 0,90 persen ke posisi Rp5.625, saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) tumbuh 0,75 persen ke Rp2.010 per saham, dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) naik 0,42 persen ke Rp5.950.

Di sisi lain, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini dibuka melemah 0,10 persen atau 6,59 poin menuju level 6.917,20. Sebanyak 163 saham bertengger di zona hijau, lalu 145 saham menurun, dan 227 saham stagnan. Total market cap tercatat Rp10.286,19 triliun.

Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan IHSG diperkirakan melanjutkan pelemahan di rentang 6.900-6.950 pada perdagangan hari ini.

"Potensi pelemahan IHSG ini dipengaruhi oleh pelemahan mayoritas indeks global pada perdagangan kemarin," ujar Valdy dalam riset Rabu, (27/9/2023).

Level support IHSG hari ini berada di 6.900, sedangkan level pivot di 6.950 dan level resisten 7.000. Menurutnya, dari eksternal, pelaku pasar khawatir dengan dampak negatif jika terjadi government shutdown di AS yang mengharuskan menghentikan beberapa fungsi lembaga AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper