Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Dibuka Loyo, Saham ADRO, ITMG & PGAS Malah Ngegas

Indeks Bisnis-27 dibuka melemah tipis 0,03 persen ke posisi 602,12 pada perdagangan Kamis, (14/9/2023). Saham ADRO, ITMG dan PGAS justru tancap gas.
Karyawan beraktivitas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (6/3/2023). Bisnis/Suselo Jati
Karyawan beraktivitas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (6/3/2023). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Bisnis-27 dibuka melemah tipis 0,03 persen ke posisi 602,12 pada perdagangan Kamis, (14/9/2023), setelah ditutup di zona hijau pada perdagangan kemarin. Di tengah melemahnya indeks, saham ADRO, ITMG dan PGAS justru tancap gas.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) pukul 09.01 WIB, indeks hasil kerja sama BEI dengan Bisnis Indonesia bergerak di zona merah dengan rentang 600,69 hingga 602,94. Dari 27 konstituen, sebanyak 13 saham menguat, 4 saham stagnan, dan 10 saham melemah.

Saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) yang dinakhodai Garibaldi 'Boy' Thohir terpantau memimpin indeks dengan dibuka melesat 2,10 persen ke level Rp2.920 per saham. Disusul PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) yang naik 1,50 persen ke level Rp28.850 per saham.

Selanjutnya, PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) naik 1,39 persen ke level Rp1.455 per saham. Diikuti PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) yang naik 1,18 persen ke posisi Rp10.700 per saham.

PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) juga terpantau dibuka menguat 1,02 persen ke level Rp1.490 per saham. Menyusul PT United Tractors Tbk. (UNTR) yang naik 1,01 persen ke level Rp27.450 per saham.

Beberapa saham yang dibuka di zona hijau lainnya yaitu BBNI, UNVR, MAPI, TBIG, ASII, SMGR, dan MDKA. Sedangkan saham yang dibuka stagnan yakni MIKA, KLBF, BFIN, dan INTP.

Sementara itu, saham yang dibuka di zona merah yakni PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) yang turun 1,30 persen ke level Rp760 per saham. Disusul PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) yang terkoreksi 1,01 persen ke posisi Rp2.930 per saham.

Kemudian, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dibuka melemah 0,93 persen ke posisi Rp5.350 per saham. Diikuti PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) yang turun 0,67 persen ke level Rp4.470 per saham.

Meskipun Indeks Bisnis-27 dibuka melemah, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau dibuka menguat 0,06 persen ke level 6.939,6. IHSG bergerak di rentang 6.929,35 - 6.947,27.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper