Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak menguat terbatas ke posisi 6.933 pada perdagangan hari ini, Senin (28/8/2023). Saham ULTJ, HRUM dan BRMS direkomendasikan analis pagi ini.
Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih mengatakan IHSG diprediksi bergerak mixed dalam rentang 6.860 hingga 6.933 setelah pada perdagangan Jumat (25/8/2023) lalu, IHSG ditutup turun tipis 0,006 persen ke posisi 6.895,44.
“IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range 6.860– 6.933,” kata Ratih.
Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan melaporkan hingga saat ini, dana yang terkumpul untuk penanganan perubahan iklim berjumlah US$500 juta atau setara Rp7,66 triliun.
Dana tersebut dapat bertambah hingga US$4 miliar dari dukungan Asian Development Bank (ADB), World Bank, termasuk pemerintah Indonesia. Anggaran tersebut akan difokuskan untuk mempensiunkan pembangkit listrik tenaga batu bara di Indonesia dalam waktu dekat, dengan target 1,5 gigawatt (GW) PLTU yang akan dihentikan pada tahap awal.
Adapun Indonesia masih memiliki target penurunan emisi karbon dengan kebutuhan dana sebesar US$281 miliar.
Baca Juga
Dari mancanegara, sentimen konsumen di Amerika Serikat (AS) versi University of Michigan lebih rendah menjadi 69,5 pada Agustus 2023, dari perkiraan awal 71,2.
Untuk ekspektasi inflasi di tahun 2023 naik menjadi 3,5 persen dari 3,3 persen dan prospek untuk 5 tahun terakselerasi menjadi 3 persen dari 2,9 persen.
Dari Asia, Inflasi di Jepang turun menjadi 2,90 persen pada Agustus 2023 dari 3,20 persen pada bulan sebelumnya. Sementara itu, Inflasi inti naik 2,8 persen yoy pada bulan Agustus 2023. Dengan demikian, inflasi inti berada di atas target inflasi 2 persen selama 15 bulan beruntun, serta mengindikasikan tekanan inflasi masih cukup tinggi di Jepang.
Seiring dengan prediksi IHSG tersebut, berikut saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas:
Buy : 1.845
TP : 1.900
Stop loss: <1795
ULTJ sideways, secara major trend uptrend di atas MA-100. Berpotensi membentuk pola morning star. Indikator stochastic crossing di area oversold dan MACD bar histogram melemah terbatas.
Buy : 1600
TP :1.650
Stop loss: <1.555
HRUM sideways, berpotensi reversal dari bearish jangka pendek membentuk dragonfly doji. Indikator MACD bar histogram dalam momentum akumulasi.
Buy : 200
TP :206
Stop loss: <194
BRMS secara major tren uptrend, di atas MA-20 dan MA-100. Berpotensi bullish continuation membentuk bullish flag. Indikator MACD bar histogram dalam momentum positif.
_____
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.