Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak sideways pada rentang 6.882-6.944 pada perdagangan hari ini, Rabu, (16/8/2023). Ajaib Sekuritas merekomendasikan saham MEDC, TOWR dan BTPS untuk trading pagi ini.
Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih mengatakan pada perdagangan kemarin, Selasa (15/8/2023), IHSG ditutup naik tipis +0,07 persen atau +4,93 poin di level 6.915,1. Adapun, beberapa sentimen akan memengaruhi pergerakan IHSG hari ini, baik dari domestik maupun sentimen global.
Dari sentimen dalam negeri, surplus neraca perdagangan Indonesia turun menjadi US$1,31 miliar pada Juli 2023 dari US$4,22 miliar pada bulan yang sama tahun 2022, dan di bawah perkiraan pasar surplus sebesar US$2,53 miliar.
"Selama tujuh bulan pertama tahun 2023, neraca perdagangan Indonesia mencatatkan surplus sebesar US$21,23 miliar," ujar Ratih dalam riset harian, Rabu, (16/8/2023).
Ekspor dari Indonesia turun sebesar 18,03 persen secara year-on-year (YoY) menjadi US$20,88 miliar di tengah penurunan harga komoditas. Sementara impor turun sebesar 8,32 persen YoY menjadi US$19,57 miliar, ini merupakan penurunan impor kelima kali di tahun 2023, karena pelemahan rupiah yang masih berlanjut.
Sementara itu, dari mancanegara, ekspektasi inflasi konsumen di Amerika Serikat (AS) untuk tahun 2024 turun menjadi 3,5 persen pada Juli 2023 dari 3,8 persen pada Juni 2023. Ini merupakan ekspektasi inflasi konsumen terendah di AS sejak April 2021.
Baca Juga
Di lain sisi, BPS Inggris melaporkan jumlah orang yang mengklaim tunjangan pengangguran meningkat sebesar 29 ribu pada Juli 2023 dari 16,2 ribu pada bulan sebelumnya.
Dari Asia, penjualan ritel di China tumbuh 2,5 persen YoY pada Juli 2023, lebih lambat dari pertumbuhan 3,1 persen di bulan sebelumnya dan meleset dari perkiraan pasar sebesar 4,5 persen.
Berikut Rekomendasi Saham Ajaib Sekuritas Hari Ini:
Buy : Rp1.080
TP : Rp1.115
Stop loss: Buy : Rp1.010 TP : Rp1.040 Stop loss: Buy : Rp2.160 TP : Rp2.230 Stop loss: _______ Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.