Bisnis.com, JAKARTA - Emiten rumah sakit Grup Lippo PT Siloam International Hospitals Tbk. (SILO) membukukan pendapatan dan laba bersih yang ciamik selama semester I/2023.
Mengutip laporan keuangan yang dirilis Selasa (25/7/2023), pendapatan SILO semester I/2023 bertumbuh 19,77 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy) menjadi Rp5,28 triliun, dibandingkan semester I/2022 yang sebesar Rp4,40 triliun. Sementara itu, laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp503 miliar, atau melesat 139,51 persen dibandingkan laba bersih tahun sebelumnya yang senilai Rp210 miliar.
Selain itu, SILO juga memproyeksi peningkatan laba sebelum bunga, pajak, depresiasi dan amortisasi (EBITDA) menjadi Rp1,2 triliun, tumbuh sebesar 47,6 persen dari perolehan pada semester I/2022.
Adapun pencapaian tersebut didorong oleh peningkatan volume pasien yang menjalani operasi kompleks di sepanjang awal 2023. Hal ini berdampak pada peningkatan pendapatan rata-rata per hari SILO.
Di sisi lain, Siloam mencatat peningkatan volume rapat inap dan rawat jalan. Pada kuartal II/2023, penerimaan pasien rawat inap tumbuh sebesar 28,6 persen menjadi 71.645 pasien, dibandingkan dengan capaian pada kuaratl II/2022 yang berjumlah 55.704 pasien saja.
SILO melayani 910.407 pasien rawat jalan pada kuartal II/2023. Jumlah itu meningkat hingga 27,5 persen dari capaian SILO pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca Juga
Presiden Direktur Siloam Benny Haryanto mengatakan linerja positif perseroan selama semester I/2023 merupakan bentuk komitmen Siloam untuk menunjukkan ketangguhannya sebagai salah satu emiten rumah sakit bergengsi di Tanah Air.
Dia memastikan bahwa SILO akan terus mendorong efisiensi dan profitabilitas di seluruh cabang rumah sakit Siloam. Perseroan, lanjutnya, juga berkomitmen untuk membangun 1 hingga 2 rumah sakit baru per tahunnya dengan fokus pada pasar premium.
"Siloam juga telah berinvestasi secara signifikan dalam kemampuan digitalnya untuk menyediakan akses yang lebih mudah bagi pasien serta meningkatkan kehadiran kami di pasar premiun di Indonesia," tuturnya dalam keterangan tertulis dikutip Selasa (25/7/2023).
Saham SILO tercatat menguat 6,15 persen atau 115 poin ke level Rp1.985 hingga 15.04 WIB pada hari ini, Selasa (25/7/2023). Price to earning ratio (PER) berada di level 25,59 kali dengan kapitalisasi pasar Rp25,82 triliun.