Bisnis.com, JAKARTA - Berita soal saham-saham yang diskon pada semester II/2023 menjadi artikel terpopuler di kanal Market Bisnis.com pada Jumat (7/7/2023).
Berita terpopuler lainnya, yaitu persiapan initial public offering (IPO) PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk., pengelola jaringan bioskop Cinema XXI, dengan harga penawaran awal Rp270-Rp288 per saham.
Berikut rekap 5 berita terpopuler di Kanal Market Bisnis.com sejak Kamis (6/7/2023) hingga hari ini.
1. Banyak Saham Diskon Semester II/2023, ADRO hingga PTBA Menarik?
Kondisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat masih cenderung underperform sepanjang semester I/2023. Hal ini membuat saham-saham seperti ADRO, PTBA, hingga MIKA terdiskon memasuki semester II/2023 ini.
Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan situasi dan kondisi ekonomi masih belum menunjukkan pemulihan yang signifikan. Apalagi, kata dia, ketidakpastian juga masih sama di pasar global, mulai dari inflasi, tingkat suku bunga, hingga potensi resesi.
Baca Juga
"Hal ini yang membuat pelaku pasar dan investor juga tampaknya masih ragu, meskipun pelaku pasar dan investor tetap percaya dengan kondisi fundamental Indonesia ke depannya," kata Nico kepada Bisnis, Kamis (6/7/2023).
2. Mandiri Sekuritas Pasang Target Baru Saham GOTO, Cek Potensi Cuannya
Mandiri Sekuritas menegaskan kembali rekomendasi beli (buy) untuk saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dengan target harga Rp195 per saham.
Dengan asumsi harga saham GOTO saat ini yang berada di rentang Rp110-115 per saham, potensi penguatan saham ini masih bisa mencapai sekitar 78 persen. Sebelumnya Mandiri Sekuritas sempat mematok target harga GOTO di level Rp200 per saham
3. IPO Cinema XXI Rp2,4 Triliun Dimulai, Harga Saham Rp270-Rp288
PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk., pengelola jaringan bioskop Cinema XXI, akan melakukan penawaran umum saham perdana (IPO). Cinema XXI dalam prospektusnya di Harian Bisnis Indonesia, Jumat (7/7/2023) melaporkan rencana IPO dengan melepas sebanyak-banyaknya 8.335.000.000 (8,33 miliar) saham dengan nilai nominal Rp8.
Jumlah saham itu setara 10 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Cinema XXI menetapkan rentang harga penawaran awal Rp270-Rp288 per saham. Oleh karena itu, dalam IPO Cinema XXI berpotensi meraih dana Rp2,25 triliun-Rp2,40 triliun setelah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).
4. TBS Energi (TOBA) Kudeta Saham GJTL Milik Lo Kheng Hong dari Posisi Top Gainers
Saham TBS Energi Utama Tbk. (TOBA) mengkudeta PT Gajah Tunggal Tbk. (GJTL) milik Lo Kheng Hong dari posisi saham tercuan atau top gainers setelah melesat lebih dari 20 persen pada Kamis (6/7/2023).
5. Emiten Hermanto Tanoko CLEO Buka Peluang Akuisisi Produsen Air Minum
Emiten air minum milik konglomerat Hermanto Tanoko PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO) makin agresif melakukan ekspansi setelah mengantongi tambahan fasilitas kredit sebesar Rp300 miliar dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI).
CLEO juga membuka peluang untuk melakukan ekspansi secara anorganik dengan akuisisi. Dari fasilitas kredit yang dikantongi, sebesar Rp100 miliar merupakan fasilitas modal kerja untuk memperkuat permodalan CLEO. Selebihnya sebesar Rp200 miliar yang berbentuk pinjaman berjangka akan digunakan untuk membiayai kegiatan ekspansi.