Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Grup MAP (MAPI) Bidik Pendapatan Naik 20 Persen pada 2023

Emiten ritel PT Mitra Adi Perkasa Tbk. (MAPI) membidik kenaikan pendapatan hingga 20 persen pada 2023.
Emiten ritel PT Mitra Adi Perkasa Tbk. (MAPI) membidik kenaikan pendapatan hingga 20 persen pada 2023. Portofolio gerai multi brand PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk. - mapactive.com
Emiten ritel PT Mitra Adi Perkasa Tbk. (MAPI) membidik kenaikan pendapatan hingga 20 persen pada 2023. Portofolio gerai multi brand PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk. - mapactive.com

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten ritel PT Mitra Adi Perkasa Tbk. (MAPI) membidik kenaikan pendapatan hingga 20 persen pada 2023. Manajemen juga menargetkan kenaikan dua digit untuk performa laba.

VP Investor Relations Corporate Communications and Sustainability MAP Group Ratih Gianda mengemukakan margin EBIT akan dipertahankan di level 10—11 persen pada 2023. Dengan demikian, laba bersih diharapkan akan memperlihatkan pertumbuhan yang lebih tinggi daripada laba.

Sepanjang 2022, pertumbuhan pendapatan bersih MAPI mencapai 46,20 persen year on year (YoY), dari Rp18,42 triliun pada 2021 menjadi Rp26,93 triliun pada 2022. Pendapatan pada 2022 juga telah melampaui kinerja sebelum pandemi yakni Rp21,64 triliun pada 2019.

Sejalan dengan kenaikan pendapatan tersebut, laba bersih MAPI mencapai Rp2,1 triliun sampai akhir Desember 2022, meningkat 402,08 persen dibandingkan dengan capaian 2021 sebesar Rp420,17 miliar. Torehan laba ini bahkan melampaui capaian sebelum pandemi pada 2019 yang kala itu mencapai Rp1,16 triliun dengan Rp933 miliar di antaranya merupakan laba yang dapat diatribusikan kepada entitas induk.

“Kami menargetkan margin EBIT di 10—11 persen, dengan demikian laba bersih akan ikut naik dua digit,” katanya saat paparan publik, Selasa (20/6/2023).

Wakil Presiden Direktur Mitra Adi Perkasa Virendra Prakash Sharma mengemukakan bahwa industri ritel Indonesia memperlihatkan prospek yang menjanjikan pada 2023. Di sisi lain, perekonomian Indonesia diperkirakan tetap tumbuh dengan kondisi sosial yang stabil menjelang Pemilihan Umum 2023.

“Indonesia merupakan salah sumber pertumbuhan utama Grup dan menjadi fokus kami,” kata Sharma.

Grup MAP sendiri bakal menerapkan sejumlah strategi untuk mengejar pertumbuhan pada 2023 yang mencakup integrasi pengalaman ritel melalui ekosistem digital terintegrasi berbasis data, menjalankan perubahan digital dan teknologi, akuisisi dan kemitraan strategis, dan mempercepat regional branded commerce.

Sepanjang kuartal I/2023, MAPI membukukan pendapatan bersih sebesar Rp7,46 triliun, tumbuh 32 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp5,63 triliun.

MAPI membukukan laba bersih sebesar Rp496 miliar, turun 23 persen dibandingkan dengan kuartal I/2022 sebesar Rp648 miliar. Penurunan disebabkan oleh divestasi Burger King yang mencapai Rp309 miliar. Tanpa menghitung divestasi ini, laba kuartal pertama MAPI tumbuh 47 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper