Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Patner GOTO, TOBA Siapkan Rights Issue Pacu Ekspansi Kendaraan Listrik

Patner GOTO, PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA), akan melakukan penambahan modal lewat rights issue untuk ekspansi ekosistem kendaraan listrik.
Wakil Direktur Utama PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA) Pandu Patria Sjahrir. Patner GOTO, PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA), akan melakukan penambahan modal lewat rights issue untuk ekspansi ekosistem kendaraan listrik. / Istimewa - Dok.pribadi
Wakil Direktur Utama PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA) Pandu Patria Sjahrir. Patner GOTO, PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA), akan melakukan penambahan modal lewat rights issue untuk ekspansi ekosistem kendaraan listrik. / Istimewa - Dok.pribadi

Bisnis.com, JAKARTA - Patner PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO), PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA), akan melakukan penambahan modal lewat rights issue. Penambahan modal bertujuan ekspansi perseroan di sektor bisnis kendaraan listrik.

TOBA berencana melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Penambahan modal bertujuan ekspansi perseroan di sektor bisnis kendaraan listrik. Persetujuan rights issue diambil dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada Kamis (8/6/2023).

Seperti diketahui, perusahaan patungan PT Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dan PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA), PT Energi Kreasi Bersama (Electrum), menargetkan pembangunan pabrik motor listrik dapat selesai pada pertengahan 2024.

Electrum berambisi memasok 2 juta unit motor listrik untuk kebutuhan di dalam negeri. Setidaknya sampai 3 tahun mendatang atau 2025, Electrum tercatat menargetkan penjualan hingga 500.000 unit motor listrik.

Manajemen TOBA dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan jumlah saham yang akan diterbitkan dalam rights issue ini sebanyak-banyaknya 1,39 miliar saham, dengan nilai nominal Rp50 per saham. 

Saham yang ditawarkan ini merupakan saham baru yang dikeluarkan dari portepel TOBA dan akan memiliki hak yang sama dengan saham-saham TOBA yang lainnya.

TOBA menyampaikan rights issue bertujuan mendukung pengembangan usaha di sektor energi, khususnya di sekor energi baru dan terbarukan serta kendaraan listrik. Rights issue ini juga untuk membiayai investasi TOBA, serta untuk kegiatan TOBA secara umum. 

"Penambahan modal dari rights issue akan memperkuat struktur permodalan TOBA serta mendukung perkembangan dan ekspansi usaha TOBA. Peningkatan modal TOBA dalam jangka panjang diharapkan akan dapat meningkatkan daya saing usaha dan meningkatkan imbal hasil nilai investasi bagi pemegang saham perseroan," tulis manajemen TOBA.

TOBA melanjutkan, apabila rights issue dilakukan sebelum Management and Employee Stock Option Program (MESOP), maka penambahan modal dengan rights issue akan meningkatkan modal ditempatkan dan modal disetor penuh sekitar 17,3 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh saat ini. 

BOS GOTO

Sementara itu, Wakil Direktur Utama PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA) Pandu Patria Sjahrir menyambut penunjukan Chief Executive Officer (CEO) baru PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO), Patrick Sugito Walujo.

TOBA yang merupakan partner joint venture GOTO di Electrum menuturkan memiliki visi yang sama dengan GOTO untuk net zero emission di 2030. 

"Kami punya visi yang sama untuk 2030 menuju net zero emission. Salah satunya kami memiliki proyek bareng di Electrum. Karena salah satu misinya bagaimana untuk bisa 100 persen gojek driver bisa menggunakan motor listrik," ujar Pandu di Jakarta, Kamis (8/6/2023). 

Pandu menuturkan dirinya sudah lama mengenal sosok Patrick dan Andre. Sebagai partner di JV, Pandu mengucapkan terima kasih untuk Andre Soelistyo yang telah membangun GOTO menjadi institusi yang kokoh. 

"Patrick seseorang yang membangun GOTO dari awal, jadi rohnya sama. Niatnya membangun perusahaan yang lebih besar sama, jadi menurut saya ini sesuatu yang baik dan berkesinambungan dan fokus ke perusahaan yang ada," ucap Pandu. 

Sebagaimana diketahui, GOTO baru saja mengumumkan menunjuk Patrick Sugito Walujo sebagai Chief Executive Officer (CEO) baru, menggantikan Andre Soelistyo sore ini, Kamis (8/6/2023). Sementara itu, Andre Soelistyo akan menggantikan posisi Patrick Walujo sebagai Komisaris dan Deputi Chairman GOTO yang baru. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper