Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Distributor Perkakas (TOOL) Incar Pertumbuhan 30 Persen pada 2023

Emiten penjual perkakas dan alat rumah tangga merek Nankai, PT Rohartindo Nusantara Luas Tbk. (TOOL), meningkatkan target kinerja hingga 30 persen pada 2023.
Emiten penjual perkakas dan alat rumah tangga merek Nankai, PT Rohartindo Nusantara Luas Tbk. (TOOL), meningkatkan target kinerja hingga 30 persen pada 2023.
Emiten penjual perkakas dan alat rumah tangga merek Nankai, PT Rohartindo Nusantara Luas Tbk. (TOOL), meningkatkan target kinerja hingga 30 persen pada 2023.

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten penjual perkakas dan alat rumah tangga merek Nankai, PT Rohartindo Nusantara Luas Tbk. (TOOL), optimistis meningkatkan target kinerja hingga 30 persen pada tahun 2023 melalui perluasan jalur distribusi.

Direktur Utama Rohartindo Nusantara Luas Ronald Hartono Tan mengatakan produk utama TOOL yang menjadi motor utama pendapatan ialah perkakas, peralatan rumah tangga, dan koper. Perseroan optimistis dapat meningkatkan omzet seiring dengan pemulihan ekonomi dan kembalinya aktivitas masyarakat.

"TOOL berencana melakukan pertumbuhan pada tahun 2023 melalui 3 segmen usaha dengan memperluas distributor maupun reseller di wilayah Indonesia bagian timur," jelasnya dalam siaran pers setelah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Rabu (7/6/2023).

Rohartindo Nusantara Luas juga akan membuka toko offline Airwheel pada 2023. Airwheel merupakan produk smart robotic luggage yang menjadi favorit pelanggan untuk kebutuhan travelling.

Pada 2022, penjualan koper TOOL melesat 608,6 persen year on year (oy) menjadi Rp22,76 miliar dari sebelumnya Rp3,21 miliar pada 2021. Sementara itu, penjualan perkakas terkoreksi 29,4 persen yoy menjadi Rp67,17 miliar dari Rp95,16 miliar pada tahun sebelumnya, dan perabotan rumah tangga senilai Rp12,36 miliar, turun 5,4 persen yoy dari sebelumnya Rp13,07 miliar.

Dari sisi volume, penjualan koper mencapai 3.681 unit pada 2022, penjualan perkakas 1.798.738 (1,79 juta) unit, dan peralatan rumah tangga 177.843 unit.

Tahun lalu, TOOL berhasil mengakumulasi pendapatan Rp102,3 miliar, terkoreksi 8,19 persen yoy dari Rp111,44 miliar pada 2021. Namun demikian, perseroan berhasil menekan beban sehingga membukukan laba kotor Rp40,78 miliar pada 2022, naik 16 persen yoy dari sebelumnya Rp35,15 miliar. TOOL pun mencatatkan laba bersih Rp13,75 miliar, naik 26,26 persen yoy dari Rp10,8 miliar pada 2021.

Pertumbuhan kinerja TOOL pada 2023 sudah tergambar dalam laporan keuangan per 31 Maret 2023. TOOL mencatatkan pendapatan Rp28,41 miliar, naik 40,24 persen yoy dari Rp20,25 miliar per Maret 2022.

Ketiga segmen usaha TOOL cenderung membukukan pertumbuhan, yaitu bisnis perkakas senilai Rp16,92 miliar (Rp14,26 miliar per Maret 2022), tas koper Rp9,21 miliar (Rp2,84 miliar per Maret 2022), dan perabot rumah tangga Rp2,27 miliar (Rp3,14 miliar per Maret 2022).

Pertumbuhan pendapatan turut menopang laba kotor TOOL menjadi Rp11,62 miliar pada kuartal I/2023, naik 38,81 persen yoy dibandingkan Rp8,37 miliar. TOOL membukukan laba bersih Rp3,56 miliar per Maret 2023, naik 48,37 persen yoy dari Rp2,4 miliar per Maret 2022.

Sebagai informasi, TOOL resmi mencatatkan saham perdana lewat penawaran umum perdana saham (initial public offering/ IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 9 Agustus 2022 dengan menerbitkan 410 juta saham di harga pelasanaan Rp127. TOOL meraup dana segar Rp52,07 miliar dari IPO tersebut.

Selain IPO, TOOL juga menerbitkan 205 juta waran seri I atau 12,5 persen dari total modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan. Setiap pemegang dua saham baru berhak atas pembelian satu waran dengan harga pelaksanaan Rp500 yang dapat dilakukan setelah 6 bulan sampai 18 bulan, mulai 8 Februari 2023 sampai dengan 8 Agustus 2024.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper