Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan pelemahan pada Jumat (12/5/2023) di tengah maraknya aksi jual saham.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan pergerakan IHSG terlihat sedang kembali pada fase konsolidasi wajarnya pasca mengalami teknikal rebound pada beberapa waktu sebelumnya.
"Masih minimnya sentimen yang dapat mendorong kenaikan IHSG membuat IHSG masih akan cenderung bergerak sideways hingga beberapa waktu mendatang," paparnya dalam publikasi riset.
Hari ini IHSG masih berisiko melemah dalam rentang 6.726-6.878. Rekomendasi saham pilihannya adalah JSMR, ICBP, BMRI, PWON, KLBF, ASRI, EXCL.
Analis Samuel Sekuritas Indonesia William Mamudi menyampaikan IHSG (6.755) membentuk bearish engulfing. Antitipasi uji support berikut di 6.700.
"Untuk hari ini Analis Teknikal menyukai saham KLBF, MAPI, SMRA dengan rating trading buy, HMSP dengan rating trading sell," jelasnya dalam riset berbeda.
Baca Juga
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (11/5/2023) IHSG ditutup turun 0,82 persen atau 55,96 poin ke 6.755,93 setelah sepanjang hari bergerak di posisi terendah di 6.717 dan tertinggi di 6.814.
Pada akhir perdagangan, sebanyak 185 saham menguat, 333 saham di zona merah, dan 212 saham tak bergerak atau stagnan. Adapun, kapitalisasi pasar IHSG tercatat senilai Rp9.604,26 triliun.
Simak pergerakan IHSG hari ini secara live.
IHSG ditutup turun 0,71 persen atau 48,17 poin menjadi 6.707,76.
Pukul 14.10 WIB, IHSG turun 0,55 persen atau 36,98 poin menjadi 6.718,95.
IHSG turun 0,48 persen atau 32,25 poin menjadi 6.723,68 pada akhir sesi I pukul 11.30 WIB.
Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 6.718,55-6.755,93.
Pukul 10.11 WIB, IHSG terkoreksi 0,31 persen atau 21,25 poin menjadi 6.734,68.
Sepanjang pagi ini, indeks bergerak di rentang 6.720,81-6.755,93.
IHSG dibuka melemah. Pukul 09.01 WIB, IHSG turun 0,32 persen atau 21,81 poin menjadi 6.734,12.