Bisnis.com, JAKARTA - Emiten BUMN pertambangan, PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) mengumumkan berakhirnya masa jabatan Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen PTBA Agus Suhartono.
Dalam pengumuman PTBA, terhitung sejak tanggal 11 April 2023, masa jabatan Agus Suhartono berakhir. Oleh karena itu, Agus Suhartono tidak lagi menjabat sebagai Komisaris Utama/ Komisaris Independen sesuai tanggal tersebut.
"Perseroan akan menetapkan lebih lanjut pengaturannya pada RUPS 2022 sesuai peraturan yang berlaku," papar manajemen PTBA dalam keterangan tertulis, Selasa (11/4/2023).
Agus Suhartono menjabat sebagai Komisaris Utama PTBA sejak RUPSLB pada tanggal 10 Oktober 2013 dengan latar belakang pendidikan di Lemhanas (2003), Sesko TNI (1999), Seskoal (1994) dan Akademi Angkatan Laut (1978).
Sebelum menjabat sebagai Komisaris Utama PT Bukit Asam Tbk, pria kelahiran Blitar 25 Agustus 1955 ini pernah menjabat sebagai Panglima TNI periode 2010 s/d 2013. Sebelumnya beberapa jabatan penting juga pernah dijalaninya, seperti Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) di tahun 2010 dan menjadi Inspektur Jenderal Departemen Pertahanan.
Agus Suhartono tidak ada hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Pemegang Saham Utama.
Baca Juga
Agus Suhartono sebelumnya menggantikan posisi Patrialis Akbar di PTBA. Keputusan tersebut disepakati dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang digelar di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (10/10/2013).
Tamat dari Akademi Militer TNI AL (AAL) pada 1978, Agus mengawali tugas di Komando Armada Timur (Koarmatim) yang banyak berjibaku di berbagai jenis kapal perang.
Jabatan yang pernah disandangnya, antara lain, Perwira Divisi Komunikasi KRI Yos Sudarso, Padiv Kom KRI Ratulangi, Kadiv SBA KRI Slamet Riyadi, Komandan KRI Kakap, Komandan KRI Sultan Thaha Syaifuddin, Komandan KRI Hasan Basri, Komandan KRI Samadikun, dan Komandan KRI Ki Hadjar Dewantara.
Sebelum menjadi Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar), suami Tetty Sugiarti ini menjabat Komandan Komando Pendidikan Angkatan Laut sejak 5 Mei 2006.
Pada 1999, dia diangkat menjadi Paban V Straops Sopsal, kemudian Dankolat Armatim hingga Asisten Pangarmatim Bidang Operasi (2002).
Tahun 2003, ia dipercaya sebagai Komandan Gugus Tempur Laut. Sebagai pemimpin yang banyak ditempa di dunia militer, ayah Ramadhani Aditama dan Bayu Aditya Nugraha ini dikenal sebagai sosok yang tegas.
Pada September 2010, Agus ditunjuk sebagai Panglima TNI menggantikan Djoko Santoso. Namun, dia akhirnya digantikan oleh Jenderal TNI Moeldoko pada 4 September 2013 lalu.