Bisnis.com, JAKARTA - Memasuki tahun politik, emiten migas PT Elnusa Tbk. (ELSA) justru optimistis bisa mendulang lebih banyak pendapatan, sehingga bisa mencatat pertumbuhan lebih besar.
Manager of Corporate Communications ELSA Jayanty Oktavia Maulina mengatakan secara historis, menjelang pemilu pasar akan lebih bergairah.
"Untuk itu kami tidak membatasi pertumbuhan Perseroan dari target yang telah ditetapkan," katanya kepada Bisnis, Rabu (29/3/2023).
ELSA juga menerapkan sejumlah strategi untuk memperkuat fundamental bisnis sehingga bisa mencapai pertumbuhan yang kompetitif dan berkelanjutan melalui empat prioritas strategis.
Pertama, mulai dari upaya peningkatan kompetensi pekerja sebagai fundamental dalam memberikan layanan yang terbaik kepada klien melalui Learning & Growth Perspective. Kedua, memperkuat internal proses dalam optimalisasi produktivitas aset juga peningkatan kapabilitas pemasaran.
Ketiga, melakukan Customer Perspective Sebagai peningkatan kualitas layanan untuk meningkatkan market share di Pertamina Group maupun non Pertamina Group. Lalu keempat, perspektif finansial dalam membangun cost awareness sebagai upaya dalam memberikan harga yang kompetetif dan peningkatan profitability margin.
Pada 2022 sendiri, ELSA berhasil mencetak laba bersih mencapai Rp378 miliar. Laba bersih tersebut tumbuh 248 persen year on year (yoy) disebabkan adanya peningkatan aktivitas di hulu migas.
Kenaikan laba bersih Perseroan juga bersumber dari capaian pendapatan usaha sebesar Rp12,3 triliun pada 2022, naik 51 persen dari pada 2021 sebesar Rp8,1 triliun. Pendapatan usaha konsolidasi ini dikontribusikan melalui segmen jasa distribusi dan logistik energi sebesar 59 persen, jasa hulu migas terintegrasi 32 persne dan jasa penunjang migas 9 persen.
Elnusa (ELSA) Bidik Cuan Lebih Banyak di Tahun Politik, Ini Strateginya
Elnusa (ELSA) optimistis permintaan di tahun politik lebih tinggi sehingga bisa mendorong pendapatan Perseroan tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Pandu Gumilar
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
22 jam yang lalu
Peluang Akumulasi Saham di Balik Penurunan Indeks BUMN
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu
Prediksi Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Senin (7/10/2024)
2 jam yang lalu
E-commerce Tumbuh, Jababeka (KIJA) Ekspansi Ruko Multiguna
1 hari yang lalu