Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Optimisme Metland (MTLA) Capai Marketing Sales Rp1,8 Triliun pada 2023

Metland (MTLA) optimistis bunga KPR saat ini masih menarik bagi konsumen untuk membeli rumah.
Metland Transyogi, salah satu proyek besutan PT Metropolitan Land Tbk./metlandtransyogi.com
Metland Transyogi, salah satu proyek besutan PT Metropolitan Land Tbk./metlandtransyogi.com

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten properti PT Metropolitan Land Tbk. (MTLA) menyebut bunga kredit pemilikan rumah (KPR) masih dalam level yang menarik seiring langkah Bank Indonesia (BI) menahan kenaikan suku bunga. MTLA juga menargetkan marketing sales atau prapenjualan mencapai Rp1,8 triliun pada 2023.

Direktur MTLA Olivia Surodjo mengatakan perseroan memasang target marketing sales sebesar Rp1,8 triliun pada 2023. Marketing sales terdiri dari presales dan recurring income atau pendapatan berulang.

“Tahun 2023 MTLA menargetkan marketing sales yang terdiri dari pre sales dan recurring revenue sebesar Rp1,8 triliun,” ujar Olivia kepada Bisnis, Jumat (24/3/2023).

Adapun dari target tersebut sekitar 60 persen berasal dari proyek perumahan atau residensial. Kemudian sebanyak 40 persen berasal dari segmen mal, hotel dan rekreasi dalam bentuk pendapatan berulang.

“Segmen residensial masih menjadi pendapatan utama MTLA walaupun target recurring income juga meningkat dibanding tahun lalu,” katanya.

Lebih lanjut, dia mengatakan bunga KPR saat ini masih menarik bagi konsumen untuk membeli rumah. Dia mencontohkan bank-bank besar memberikan program bunga tetap selama masa tenor cicilan sampai dengan 20 tahun.

Dia juga menyebut penjualan residensial cukup baik pada kuartal I/2023. Hal ini tercermin dari marketing sales MTLA yang mencapai Rp245 miliar hingga Februari 2023.

“Masih on track target penjualan dan terus dikejar sampai dengan sebelum lebaran. Momen dapat THR juga biasanya penjualan di beberapa proyek residensial akan meningkat,” katanya.

MTLA membukukan marketing sales senilai Rp1,73 triliun sepanjang 2022. Adapun, capaian tersebut sedikit di bawah target yang ditetapkan, yakni Rp1,8 triliun.

Sebanyak 70 persen marketing sales berasal dari segmen residensial atau perumahan. Kemudian sebanyak 30 persen berasal dari komersial seperti mal dan hotel dalam bentuk pendapatan berulang.

MTLA menyiapkan dana Rp200 miliar untuk menambah lahan seluas 20 hektare sampai 30 hektare di Cibitung dan Cikarang, Jawa Barat. Adapun Metland Cibitung dan Metland Cikarang menjadi fokus MTLA pada 2023.

Dana sebesar Rp200 miliar untuk melakukan akuisisi lahan akan berasal dari arus kas internal. MTLA sebelumnya juga telah Metland telah menggelontorkan dana sekitar Rp125,4 miliar untuk akuisisi lahan Metland Cikarang dan Metland Kertajati.

Penambahan persediaan lahan dilakukan sebagai upaya MTLA untuk penyempurnaan dari proyek yang sedang berjalan. Sementara sisa landbank dari seluruh proyek MTLA saat ini sekitar 890 hektare.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper