Bisnis.com, JAKARTA — Dampak dari fenomena winter startup nampaknya belum usai, menyusul Shopee yang melakukan efisiensi, emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) juga kembali melakukan perampingan dengan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK).
Langkah tersebut dilakukan manajemen GoTo Gojek Tokopedia untuk terus mempertajam strategi untuk menekan kerugian dan mencetak profitabilitas dalam waktu pendek. Sebelumnya, GOTO justru mengutak-atik dengan menambah jumlah kursi komisaris dan direksinya.
Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Corporate Secretary GOTO R.A. Koesoemohadiani mengatakan GOTO telah mengumumkan pembaruan strategi untuk dapat membangun perusahaan yang berkelanjutan, menguntungkan, dan memberikan dampak positif jangka panjang bagi jutaan orang.
“Maka untuk mencapai tujuan tersebut GOTO terus menerus melakukan kajian secara menyeluruh untuk menentukan peningkatan yang dapat dilakukan di setiap kegiatan bisnis,” ujar Diani, Jumat (10/3/2023).
Berita tentang PHK GOTO menjadi salah satu berita pilihan editor BisnisIndonesia.id hari ini, Sabtu (11/3/2023). Selain berita tersebut, beragam kabar ekonomi dan bisnis yang dikemas secara mendalam dan analitik juga tersaji dari meja redaksi BisnisIndonesia.id. Berikut ulasannya:
Baca Juga
Meniti Langkah Menjadi Pemain Terbesar Amoniak Hijau Asia
PT Pupuk Indonesia terus melangkah untuk mewujudkan ambisinya menjadi pemain terbesar amoniak di Asia. Jumat (3/3/2023), induk pabrikan penyubur tanaman itu menandatangani kesepahaman dengan Toyo Engineering untuk mengembangkan pabrik blue ammonia dan green ammonia.
Dalam memorandum of understanding (MoU) yang ditandatangani itu, PT Pupuk Indonesia dan Toyo Engineering Corporation bersepakat untuk bersama-sama mengembangkan Pupuk Iskandar Muda (PIM) 2 Hybrid Green Ammonia.
“Pupuk Indonesia dan Toyo akan menyusun kajian rencana bisnis, mempersiapkan pelaksanaan proyek, serta akan melakukan front end engineering design (FEED) dalam rangka pengembangan proyek hybrid green ammonia di pabrik PIM-2,” katanya Wakil Direktur Utama Pupuk Indonesia Nugroho Christijanto.
Penandatanganan joint development ini merupakan tindak lanjut kerjasama penyusunan studi kelayakan (feasibility study/FS) proyek green ammonia di Indonesia. Dalam pelaksanaannya, Pupuk Indonesia dan Toyo akan membentuk perusahaan patungan untuk pengembangan dan pembangunan pabrik ini.
Koalisi AS dan Mitra Jegal China Mengakses Teknologi Tinggi
Perlombaan untuk menguasai akses teknologi tinggi antara Amerika Serikat dan China diwarnai aksi embargo. AS yang sudah lama mendominasi penguasaan teknologi tinggi tidak ingin hegemoninya tergoyahkan. Pada sisi berseberangan, China berencana meningkatkan kemajuan dan kekuatan di bidang teknologi tinggi. Penguasaan dan akses terhadap semikonduktor kini menjadi objek persaingan kedua negara.
Untuk melawan China, AS membangun koalisi untuk menjegal Negeri Tirai Bambu mengakses teknologi tinggi, terutama terkait penguasaan semikonduktor.
Selama ini, Jepang dan Belanda merupakan mitra bisnis China dalam pengadaan semikonduktor.
Pemerintah Belanda berencana melakukan pembatasan ekspor teknologi semikonduktor untuk melindungi keamanan nasional. Keputusan ini menandai langkah pertama Belanda untuk untuk mengadopsi aturan yang ditekankan AS guna menghambat industri pembuatan chip China sekaligus menahan kemajuan militernya.
PHK GOTO & Pertajam Strategi Tekan Beban Tebal
Berdasarkan BEI hingga Jumat (10/3/2022) menunjukkan IDX Sector Technologi telah menanjak 3,80 persen secara year-to-date (YtD). Pergerakan IDX Technology itu juga tidak terlepas dari gerak harga saham GOTO yang telah tancap gas pada awal 2023. Kenaikan 37,36 persen YtD membuat perusahaan teknologi itu menjadi penopang utama laju IHSG periode berjalan tahun ini.
Sementara RTI Business mencatat mencatat net sell atau jual bersih pemodal luar negeri mencapai Rp612,33 miliar di seluruh papan perdagangan. Langkah lain ditempuh oleh Blackrock yang justru mengakumulasi saham GOTO.
Berdasarkan data Bloomberg, BlackRock memborong 10,06 juta saham GOTO pada 6 Maret 2023. Setelah transaksi, kepemilikan mereka kini bertambah menjadi 1,324 miliar. Hasil penelusuran lebih lanjut menunjukkan porsi kepemilikan BlackRock di saham GOTO terus bertambah sepanjang periode berjalan 2023.
Debut Menjanjikan di Hari Pertama IPO Emiten Sawit NSSS
PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk. (NSSS) mengawali debut perdananya di lantai bursa dengan cukup baik. Di tengah penurunan IHSG dan tren koreksi di kalangan emiten yang baru listing, saham NSSS justru terapresiasi cukup tinggi.
Saham emiten perkebunan ini resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia hari ini, Jumat (10/3/2023) setelah melewati proses penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) dengan sukses menggalang dana Rp453,17 miliar.
Perseroan melepas 3,57 miliar lembar saham dalam aksi ini, setara dengan 15 persen dari total saham beredarnya. Harga pelaksanaan IPO perseroan adalah Rp127 per saham. NSSS menjadi emiten baru ke-27 tahun ini. Perseroan tercatat di sektor consumer non-cyclicals, subsektor food & beverage.
Transaksi saham NSSS di hari pertamanya terpantau cukup ramai, yakni mencapai 43.647 kali dengan total nilai transaksi mencapai Rp140 miliar. Nilai transaksi dalam sehari ini setara dengan sekitar 31 persen dari total dana yang diraup saat IPO.
Penantian Maskapai Soal Keputusan Tarif Batas Atas Penerbangan
Operator maskapai dalam negeri bersiap menjalankan hasil revisi tarif batas atas (TBA) apabila telah ditetapkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Kendati begitu, proses tersebut masih dikaji.
Revisi TBA ini masih dibahas oleh Kementerian maupun stakeholder terkait jelang musim mudik Lebaran 2023. Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati menjelaskan bahwa salah satu pihak yang dimintai pendapat dan masukan terkait hal ini adalah Indonesia National Air Carriers Association (INACA).
Seiring dengan hal tersebut, Adita juga belum dapat memberikan rincian secara detail terkait pemberlakuan TBA terbaru. “Soal TBA saat ini kami terus menjaring masukan dari para stakeholders, tidak hanya INACA,” kata Adita saat dihubungi, Kamis (9/3/2023).
Adita melanjutkan, harga tiket pesawat akan bergerak sesuai dengan mekanisme pasar. Permintaan dan harga tiket akan mengalami kenaikan saat peak season seperti libur lebaran, natal dan libur panjang sekolah. Sebaliknya, permintaan dan harga akan menurun saat memasuki low season.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
