Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Modernland (MDLN) Bakal Jual Aset hingga Rp3,12 Triliun, Buat Apa?

Lokasi aset yang dijual Modernland Realty (MDLN) dapat berada di kawasan residential atau industrial.
Green Central City Gadjah Mada, Jakarta, salah satu proyek superblok yang dibangun oleh Modernland Realty. /moderland.co.id
Green Central City Gadjah Mada, Jakarta, salah satu proyek superblok yang dibangun oleh Modernland Realty. /moderland.co.id

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten properti PT Modernland Realty Tbk. (MDLN) berencana menjual aset hingga US$200 juta atau setara Rp3,12 triliun sampai Desember 2024 untuk membeli kembali global bond.

Direktur Utama Modernland Realty William Honoris mengatakan MDLN telah memenuhi sebagian target penjualan aset. Lokasi aset yang dijual dapat berada di kawasan residential atau industrial.

“Namun aset yang rencananya akan dijual tidak akan mengganggu penjualan unit konsumen,” kata William dalam laporan public expose yang dikutip Rabu (7/12/2022).

MDLN tercatat telah mengantongi persetujuan pemegang obligasi untuk restrukturisasi obligasi global. Utang obligasi itu terdiri atas surat utang 2021 senilai US$179 juta dan US$268 juta untuk surat utang yang jatuh tempo pada 2024.

Mengacu pada laporan keuangan MDLN per September 2022, utang obligasi jangka panjang perseroan mencapai Rp6,39 triliun. Di sisi lain, total aset MDLN mencapai Rp13,68 triliun di mana Rp6,83 triliun merupakan aset dalam bentuk tanah untuk pengembangan.

Terkait belanja modal 2023, Direktur Modernland Realty Herman belum mengungkapkan nilai pasti yang akan dialokasikan perseroan. Dia hanya menjelaskan bahwa serapan belanja modal terbesar akan berasal dari aktivitas pembayaran kontraktor dan pemasok.

Herman juga menjelaskan bahwa alokasi belanja modal untuk akuisisi lahan atau land. Capex tidak bersifat material dan perolehan lahan berlokasi di Cilejit, Bekasi, dan Cikande.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper