Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan pengendali PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF), Auric Digital Retail Pte Ltd, kembali menambah porsi kepemilikan sahamnya di perusahaan ritel tersebut. Auric tercatat membeli total 21,16 juta saham LPPF dalam beberapa kali transaksi.
Auric tercatat melakukan pembelian saham LPPF di pasar negosiasi dan pasar reguler dalam kurun 21—30 November dalam 10 transaksi. Saham dibeli di rentang harga Rp4.738 sampai Rp4.990 per saham dalam transaksi tersebut.
Transaksi pertama terjadi pada 21 November 2022 dengan volume 6.068.600 saham yang dibanderol Rp4.908 per saham melalui pasar reguler. Dengan demikian, total nilai transaksi tersebut mencapai Rp29,78 miliar.
Transaksi selanjutnya pada 22 November 2022 terjadi di pasar reguler dan negosiasi. Masing-masing dengan volume 3,8 juta saham di harga Rp4.930 per saham melalui pasar negosiasi dan 577.500 saham seharga Rp4.929 per saham. Estimasi dana yang dikeluarkan Auric untuk transaksi tersebut mencapai Rp21,58 miliar.
Transaksi keempat sampai ketujuh secara berturut-turut terjadi pada 23—28 November 2022 di pasar reguler. Total saham yang dibeli Auric dalam empat transaksi tersebut mencapai 4.636.300 saham dengan harga rata-rata Rp4.888 per saham sehingga akumulasi nilai transaksi mencapai Rp22,66 miliar.
Auric juga melakukan pembelian saham LPPF pada 28 November 2022 melalui pasar negosiasi sebanyak 4,5 juta lembar dengan harga Rp4.950 per saham sehingga total transaksi mencapai Rp22,27 miliar.
Baca Juga
Pembelian terakhir pada 29 dan 30 November dilakukan melalui pasar reguler. Jumlah saham yang dibeli masing-masing sebanyak 622.800 lembar seharga Rp4.990 dan 960.000 lembar seharga Rp4.989 per saham. Dengan demikian, dana yang dirogoh Auric untuk dua transaksi ini mencapai Rp7,89 miliar.
“Tujuan transaksi adalah untuk investasi dengan status kepemilikan saham langsung,” tulis Direktur Auric Digital Retail Christopher Tan dalam keterbukaan informasi, Senin (5/12/2022).
Jika diakumulasi, maka dana yang dikeluarkan Auric untuk seluruh transaksi di atas mencapai Rp104 miliar.
Auric tercatat menggenggam 858.681.696 saham atau 36,3 persen dari total modal disetor perseroan sebelum transaksi. Setelah transaksi ini, total kepemilikan saham LPPF yang digenggam Auric mencapai 879.846.896 saham atau setara 37,21 persen.
Auric telah menjadi pemegang saham pengendali baru LPPF sejak 14 Juli 2021. Pengendalian tersebut merupakan hasil dari voluntary tender offer (VTO) atas saham LPPF yang dilakukan Auric Digital.
Sebelumnya, Auric Digital menggelar VTO selama periode 4 Juni 2021 hingga 3 Juli 2021. Ketika itu, harga penawaran tender ditetapkan sebesar Rp 1.530 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
