Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Sedang Terkoreksi, Simak Tips Serok Bawah Untuk Reksa Dana Saham

kinerja reksa dana saham pada periode 18 - 25 November 2022 terpantau naik 0,28 persen. Adapun, ytd reksa dana saham mencatatkan return sebesar 1,14 persen.
Warga mengakses informasi tentang reksa dana di Jakarta, Rabu (6/7/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Warga mengakses informasi tentang reksa dana di Jakarta, Rabu (6/7/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Reksa dana saham mencatatkan pertumbuhan kinerja pada periode sepekan di tengah koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Analis berpendpat, Investor bisa memanfaatkan momentum pelemahan IHSG untuk melakukan aksi pembelian.

Berdasarkan laporan Infovesta Utama pada Senin (28/11/2022), kinerja reksa dana saham pada periode 18 - 25 November 2022 terpantau naik 0,28 persen. Adapun, secara year to date (ytd) reksa dana saham mencatatkan return positif sebesar 1,14 persen.

Kenaikan pada reksa dana saham tersebut terjadi di tengah penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang pekan lalu. Tercatat, IHSG mengalami pelemahan sebesar 0,41 persen pada pekan lalu ke level 7.053.

Infovesta menjelaskan, pergerakan IHSG yang volatil dipengaruhi sentimen dari global yang memukul laju pertumbuhan IHSG dalam sepekan terakhir. Dari AS, rilis data PMI Manufaktur Global S&P AS terkontraksi ke level 47,6 poin pada November 2022.

Penurunan itu disebabkan karena permintaan terhalang oleh inflasi dan ketidakpastian ekonomi global serta harga input dan output mereda,” jelasnya.

Di sisi lain pasar lapangan kerja terpantau melambat, yang terindikasi dari jumlah klaim baru untuk tunjangan pengangguran yang naik 17 ribu menjadi 240 ribu pada 19 November 2022. Peningkatan klaim itu didorong oleh gelombang PHK di perusahaan teknologi.

Sementara itu, dari China kasus baru terkonfirmasi Covid-19 mencapai rekor tertinggi. Pemerintah China kembali melakukan lockdown. Kondisi tersebut menjadi sentimen negatif untuk pasar. Langkah tersebut menimbulkan keraguaan investor bahwa China akan segera melonggarkan kebijakan Zero Covid Policy.

“Melihat kondisi pasar sepekan yang lalu pada pasar saham, investor dapat memanfaatkan momentum Buy on Weakness ketika IHSG sedang terkoreksi,” tutupnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper