Bisnis.com, JAKARTA - BNI Sekuritas memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang mengalami kenaikan terbatas pada perdagangan hari ini, Senin (21/11/2022). Potensi penguatan tercermin dari pola bull flag & closed di atas 5 Day MA.
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar dalam laporannya menjelaskan, IHSG masih berada dalam trend bullish selama di atas 6.995. Secara teknikal, indikator MACD menunjukkan bullish, stochastic bullish, di atas support 6.980, candle higher high.
Andri menilai, jika IHSG secara harian bisa ditutup di atas 6.980, IHSG masih berpeluang rebound dengan target 7.091, 7.135, 7.250. Jika gagal, IHSG rawan menuju 6.958, 6.894.
Sementara itu level resistance pada perdagangan hari ini berada di level 7.094, 7.135, 7.178, 7.225 dengan support 7.039, 7.015, 6.962, 6.917.
"Perkiraan range IHSG pada hari ini berada di rentang 7.040 - 7.130,” jelas Andri.
Sebagai gambaran, IHSG menguat 0,53 persen ke level 7.082,181 pada perdagangan Jumat (18/11/2022). Dalam sepekan, IHSG melemah tipis 0,10 persen.
Baca Juga
Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra mengatakan, bursa regional Asia Pasifik mencatat pergerakan yang beragam pada akhir pekan kemarin. Jepang mencatat core inflation sebesar 3,6 persen year-on-year (YoY) pada Oktober 2022, tertinggi dalam 40 tahun terakhir.
Indonesia mencatat current account sebesar US$ 4,4 miliar pada kuartal ketiga 2022. Hari ini Hong Kong akan mengumumkan inflasi untuk Oktober 2022.
Dari AS, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 0,59 persen, sementara indeks S&P 500 juga naik 0,48 persen. Adapun, indeks Nasdaq menguat tipis sebesar 0,01 persen pada akhir pekan lalu.
Presiden Federal Reserve Boston menyatakan keyakinannya bahwa pembuat kebijakan dapat menghadapi inflasi tanpa memberikan sentimen negatif yang signifikan terhadap ketenagakerjaan.
Berikut rekomendasi saham pilihan BNI Sekuritas untuk perdagangan hari ini:
1. PT Bukit Asam Tbk. (PTBA)
Resistance : Rp3.620, Rp3.675, Rp3.800, Rp3.925.
Support: Rp3.500, Rp3.430, Rp3.320, Rp3.230.
Rekomendasi: BUY IF BREAK Rp3.580, target Rp3.670, Rp3.800. Stop loss di bawah Rp3.430.
2. PT Surya Esa Perkasa Tbk. (ESSA)
Resistance : Rp1.075, Rp1.110, Rp1.170, Rp1.230.
Support: Rp1.015, Rp975, Rp950, Rp920.
Rekomendasi: BUY IF BREAK Rp1.040, target Rp1.075, Rp1.120. Stop loss di bawah Rp975
3. PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN)
Resistance: Rp1.185, Rp1.220, Rp1.255, Rp1.300.
Support: Rp1.120, Rp1.075, Rp1.030, Rp1.000.
Rekomendasi: BUY IF BREAK Rp1.150, target Rp1.185, Rp1.220. Stop loss di bawah Rp1.100.
4. PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES)
Resist: Rp590, Rp610, Rp635, Rp660.
Support: Rp550, Rp535, Rp515, Rp488.
Rekomendasi: BUY IF BREAK Rp575, target Rp590, Rp610. Stop loss di bawah Rp535.
5. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP)
Resistance : Rp9.950, Rp10.025, Rp10.150, Rp10.300.
Support: Rp9.825, Rp9.725, Rp9.600, Rp9.450.
Rekomendasi: AKUMULASI BUY, target Rp10.025, Rp10.100. Stop loss di bawah Rp9.725.
6. PT Barito Pacific Tbk. (BRPT)
Resistance: Rp830, Rp840, Rp860, Rp900.
Support: Rp810, Rp800, Rp775, Rp735.
Rekomendasi: BUY Rp810- Rp815, target Rp835, Rp850. Stop loss di bawah Rp775.