Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Hari Ini Bisa Reli, Cermati Saham BBCA, BIRD, DEWA & ICBP

MNC Sekuritas memperkirakan IHSG hari ini bergerak pada level support 6.890 dan 6.955 serta resistance 7.128 dan 7.178.
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan menguat pada perdagangan hari ini, Senin (21/11/2022).

Tim Analis MNC Sekuritas dalam laporannya menjelaskan IHSG ditutup menguat 0,5 persen ke 7,082 pada perdagangan Jumat (18/11/2022) kemarin. Kenaikan pada akhir pekan tersebut terpantau disertai dengan volume pembelian.

Namun, pergerakan IHSG masih tertahan oleh MA60. Posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave c dari wave (x) pada label hitam. Sehingga, IHSG masih berpeluang bergerak menguat untuk menguji kembali area resistance di 7.128 hingga 7.242.

Apabila IHSG menembus 6.955, maka IHSG masih berada pada bagian dari wave (ii) pada label merah, sehingga IHSG rawan menuju ke 6,890 hingga 6.937.

Selanjutnya, MNC Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak pada level support 6.890 dan 6.955 serta resistance 7.128 dan 7.178.

Adapun beberapa saham yang menjadi rekomendasi MNC Sekuritas untuk perdagangan hari ini adalah sebagai berikut:

BBCA - Buy on Weakness
BBCA ditutup menguat 1,1 persen ke 8.825 pada perdagangan Jumat (18/11) disertai dengan peningkatan volume beli. Pada skenario terbaiknya, BBCA saat ini sedang berada di awal wave (v) dari wave [v] dan akan lebih terkonfirmasi apabila BBCA mampu break resistance di 9.000.

  • Buy on Weakness: 8.675-8.800
  • Target Price: 9.000, 9.175
  • Stoploss: below 8.550

BIRD - Spec Buy
BIRD ditutup terkoreksi 1 persen ke 1.545 pada perdagangan Jumat (18/11) dengan muncul adanya volume penjualan. Selama BIRD tidak terkoreksi ke bawah 1.500 sebagai stoplossnya, maka posisi BIRD saat ini sedang berada di awal wave (v) dari wave [c].

  • Spec Buy: 1.515-1.535
  • Target Price: 1.650, 1.720
  • Stoploss: below 1.500

DEWA - Buy on Weakness
DEWA ditutup menguat 3,5 persen ke 59 pada perdagangan Jumat (18/11) disertai volume pembelian yang tinggi, namun penguatan DEWA masih tertahan oleh cluster MA20 dan MA200. Selama tidak terkoreksi ke bawah 56 sebagai stoplossnya, maka posisi DEWA saat ini sedang berada di awal wave [iii] dari wave C.

  • Buy on Weakness: 57-59
  • Target Price: 63, 74
  • Stoploss: below 56

ICBP - Buy on Weakness
ICBP diutup terkoreksi 0,3 persen ke 9,650 pada perdagangan Jumat (18/11). Kami perkirakan, posisi ICBP sedang berada pada bagian dari wave iv dari wave (c) dari wave [b], sehingga ICBP akan melanjutkan koreksinya dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.

  • Buy on Weakness: 9.400-9.550
  • Target Price: 9.900, 10.100
  • Stoploss: below 9.350

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper