Bisnis.com, JAKARTA - Emiten taksi, PT Blue Bird Tbk. (BIRD) menyediakan hampir 230 unit kendaraan dalam rangka membantu mobilisasi peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, dengan 30 unit di antaranya kendaraan listrik.
Direktur Utama Blue Bird Sigit Djokosoetono menerangkan terdapat lebih dari 200 unit kendaraan yang disewa pemerintah dalam rangka KTT G20.
"Kendaraan listrik hampir 30 unit, karena kami sudah ada kendaraan listrik di Bali," terangnya dalam paparan publik, Kamis (10/11/2022).
Dia menerangkan terdapat hampir 230 unit kendaraan yang bakal digunakan delegasi KTT G20 di Bali yang berasal dari Blue Bird. Adapun, jenisnya Alphard, mobil listrik, Mercedes, Camry, HiAce, dan Bus.
Bluebird berhasil membukukan pendapatan bersih setelah pajak hingga kuartal III/2022 sebesar Rp2,51 triliun, yang naik sebesar 73 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/YoY) sebesar Rp1,45 triliun.
Sampai kuartal III/2022, BIRD mengantongi laba bersih Rp260,63 miliar. Pada periode yang sama di tahun sebelumnya, BIRD menderita rugi bersih sebesar Rp66,19 miliar.
Baca Juga
Tidak hanya itu, BIRD juga berhasil meningkatkan kinerja operasional perseroan yang terefleksi dari peningkatan EBITDA hingga 156 persen YoY. Pencapaian kinerja keuangan positif tersebut menunjukkan kekuatan perseroan bertahan bahkan bangkit melalui krisis.
Sigit menjelaskan pertumbuhan kinerja tersebut dipengaruhi oleh mobilitas masyarakat yang kembali normal dan berbagai strategi bisnis perseroan. Ini termasuk penguatan fundamental, pendekatan engage everybody, dan peningkatan layanan Mobility as a Service (MaaS) yang cermat melalui strategi layanan Multi-Product/services, Multi-Channel, Multi-Payment.
Selain fokus pada transformasi bisnisnya, BIRD berkomitmen mewujudkan visi keberlanjutan Bluebird 50:30 untuk mengurangi dampak emisi dan gas buang operasional hingga 50 persen pada 2030.
Komitmen ini juga akan menjadi landasan keberlanjutan bisnis Perseroan yang ditopang melalui tiga pilar keberlanjutan - BlueLife, BlueSky dan BlueCorps yang diimplementasikan dalam strategi bisnis perseroan.
Saat ini, total kendaraan listrik Blue Bird mencapai 100 unit. Adapun, Blue Bird menargetkan jumlah tersebut meningkat menjadi 200 unit pada 2023.