Bisnis.com, JAKARTA – Kinerja reksa dana saham masih terpantau positif secara tahun berjalan 2022 meski menghadapi tekanan pada pekan lalu. Sejumlah produk reksa dana jenis ini juga telah mampu membukukan return tahunan di atas 40 persen.
Berdasarkan data dari Infovesta Utama pada Senin (7/11/2022), kinerja reksa dana saham pada periode 28 Oktober – 4 November 2022 terpantau turun 0,37 persen. Adapun, secara year-to-date (ytd) reksa dana saham mencatatkan return positif sebesar 1,74 persen.
Adapun, secara ytd, reksa dana saham dengan return tertinggi hingga 4 November 2022 adalah Panin Dana Ultima dengan kinerja 48,93 persen. Berdasarkan informasi pada laman resmi perusahaan, hingga akhir Oktober 2022 produk reksa dana dari Panin Asset Management tersebut mayoritas diisi oleh saham–saham perbankan seperti BBCA, BBNI, dan BBRI.
Selain itu, sektor saham seperti energi juga masuk dalam portofolio produk ini seperti PGAS dan BUMI. Kemudian, produk ini juga diisi saham–saham properti dan konsumer seperti GGRM dan SMRA
Menyusul di belakang Panin Dana Ultima adalah Panin Dana Maksima dengan return ytd sebesar 41,31 persen. Produk Panin Dana Maksima mayoritas diisi oleh saham–saham sektor keuangan seperti BMRI, PNBN, dan BBRI.
Kemudian, saham lain seperti BUMI, ADRO, UNTR, dan DLTA juga mengisi portofolio Panin Dana Maksima.
Baca Juga
Produk Panin Dana Teladan mencatatkan return positif sebesar 28,34 persen ytd dan berada di peringkat ketiga. Reksa dana ini diisi oleh tiga sektor saham utama, yakni perbankan, komoditas, dan infrastruktur–telekomunikasi.
Saham–saham dari perbankan yang masuk ke produk ini adalah big caps seperti BBCA, BMRI, BBNI, dan BBRI. Selanjutnya, saham komoditas seperti BUMI dan UNTR masuk ke dalam portofolio Panin Dana Teladan. Adapun, sektor telekomunikasi diisi oleh TOWR dan TLKM.
Selanjutnya, HPAM Ekuitas Syariah Berkah menempati urutan keempat dengan return ytd sebesar 24,17 persen. Berdasarkan informasi pada laman pasardana.id, produk reksa dana dari Henan Putihrai Asset Management ini diisi oleh saham – saham sektor komoditas seperti BRPT, AKRA, TPIA, dan AGII.
Saham-saham grup MNC milik Hary Tanoe juga tercatat masuk ke dalam portofolio HPAM Ekuitas Syariah Berkah, yakni KPIG, dan MSIN. Selanjutnya, saham PRDA, SSIA, BELL, dan MPMX juga mengisi portofolio produk ini.
OSO Moluccas Equity Fund menempati peringkat kelima dengan return 21,35 persen ytd. Portofolio reksa dana ini didominasi oleh saham sebesar 96 persen dan pasar uang sebanyak 4 persen.
Adapun, portofolio saham pada produk ini tidak tercantum pada laman resmi perusahaan. OSO Manajemen Investasi dalam laman resminya menyebutkan, Moluccas Equity Fund adalah investasi pada efek bersifat ekuitas yang berkapitalisasi kecil dan menengah yang terdaftar dalam konstituen IHSG menyesuaikan dengan perkembangan fundamental perusahaan.