Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Besok (24/10) Diramal Hijau, Cermati Saham Distributor Ponsel Hingga Sawit

IHSG besok diperkirakan masih menguat meski terbatas. Investor disarankan untuk mencermati emiten konsumer hingga komoditas seperti produsen minyak sawit.
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (6/10/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (6/10/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) besok (24/10/2022) diperkirakan kembali menguat melanjutkan trend pekan lalu. 

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG pada Jumat (21/10/2022) ditutup pada posisi 7.017,77 atau naik 0,53 persen secara harian. Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan dalam risetnya menjelaskan, penguatan indeks saham gabungan terdorong optimisme setelah Bank Indonesia menaikkan suku bunga acuan BI-7 Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 50 bps. Kenaikan bunga acuan ini dianggap baik untuk perekonomian dan nilai tukar rupiah dalam jangka pendek.

Dennies memprediksi IHSG akan menguat pada perdagangan besok. Secara teknikal, candlestick IHSG membentuk higher high dan higher low yang mengindikasikan potensi penguatan. 

Namun pergerakan akan cenderung terbatas setelah menguat sepekan terakhir dan akan ada potensi koreksi.  Pergerakan masih akan didorong musim rilis kinerja emiten per kuartal III/2022.

Selanjutnya, Dennies memperkirakan IHSG bergerak pada level support 6.933 dan 6.975 serta resistance 7.058 dan 7.099. Adapun beberapa saham yang menjadi rekomendasi Dennies untuk perdagangan besok adalah sebagai berikut:

  • Saham ERAA Erajaya Swasembada Tbk (Target Price: 446 – 454)

Entry Level: 428 – 434
Stop Loss: 422

Mengalami koreksi dengan volume rendah, masih bertahan diatas level support.

  • SSMS Sawit Sumbermas Sarana Tbk (Target Price: 1,560 – 1,600)

Entry Level: 1,460 – 1,480
Stop Loss: 1,440

Mengalami koreksi dan breakdown support. Sell/Take Profit.

  • AKRA AKR Corpindo Tbk (Target Price: 1,475 – 1,500)

Entry Level: 1,395 – 1,420
Stop Loss: 1,385

Candlestick membentuk doji mengindikasikan trend konsolidasi dalam jangka pendek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper