Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, 10 Oktober 2022

IHSG hari ini cenderung dipengaruhi sentimen global. Analis merekomendasikan saham ICBP, SCMA, KLBF, ASRI, ASII, PWON, WIKA, WTON hingga UNVR.
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (6/10/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (6/10/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diprediksi melemah terbatas yang mayoritas dipengaruhi sentimen global.

Akhir pekan lalu (7/10/2022), IHSG ditutup melemah sebanyak 49 poin atau 0,70 persen ke level 7.026. Sektor infrastruktur, transportasi & logistik, finansial, teknologi, properti & real estate, industrial, consumer non cyclicals, kesehatan, dan consumer cyclicals bergerak negatif serta mendominasi penurunan IHSG.

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus memaparkan berdasarkan analisa teknikal, IHSG hari ini berpotensi melemah terbatas pada rentang 6.975–7.135.

Sentimen yang mendominasi pergerakan IHSG masih dari sinyal Bank Sentral AS Federal Reserve yang tampaknya tengah bersiap untuk kenaikkan tingkat suku bunga hingga akhir tahun ini berada di 4,5 persen.

“Mungkin bisa naik, mungkin juga bisa turun, semua tergantung data ekonomi yang akan masuk berikutnya. Sejauh ini 75 basis poin (bps), sudah berada di depan mata, dan kalau 75 bps benar benar di naikkan, maka akan menjadi kenaikan yang ke empat kalinya,” jelas dia dalam riset harian, Senin (10/10/2022).

Pekan lalu, Presiden Fed New York John Williams mengatakan suku bunga perlu naik menjadi sekitar 4,5 persen, tetapi kecepatan dan puncak akhir dari kampanye pengetatan moneter akan bergantung pada bagaimana kinerja ekonomi. Adapun pelaku pasar global akan tertuju pada data inflasi AS yang dirilis pekan ini.

Hari ini Pilarmas Sekuritas merekomendasikan investor untuk mencermati saham SCMA dengan target support dan resistensi 212-38, saham SMGR pada 7.100-7.350, dan saham ICBP pada 8.700-9.100.

Secara terpisah, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menjelaskan pada awal pekan IHSG terlihat sedikit lebih bersemangat dibandingkan pekan sebelumnya.

“Peluang kenaikan mulai terlihat dalam jangka pendek, namun tetap harus diwaspadai terhadap sentimen dari penurunan cadangan devisa yang telah terlansir sehingga dapat menjadikan peluang kenaikan IHSG menipis,” katanya.

Menurut William momentum tekanan masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang, hari ini IHSG berpotensi menguat pada kisaran 6.996 -7.137.

Adapun saham-saham yang menjadi rekomendasi antaralain KLBF, ASRI, ASII, PWON, WIKA, WTON, UNVR, JSMR, dan HMSP. 

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

15:02 WIB
IHSG ditutup jatuh 0,46 persen

IHSG melemah 0,46 persen atau 32,38 poin ke 6.994,39 pada akhir perdagangan hari ini.

Sebanyak 150 saham menguat, 392 saham melemah, dan 157 saham stagnan. 

13:51 WIB
IHSG melemah 0,71 persen

Di sesi II, IHSG masih melemah 0,71 persen atau 49,54 poin ke 6.977,23 pada 13.50 WIB.

Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di kisaran 6.947,71-7.026,66. 

12:07 WIB
Sesi I, IHSG turun 0,63 persen

IHSG melemah 0,63 persen atau 44,23 poin ke 6.982,55 pada akhir sesi I perdagangan hari ini.

Sebanyak 139 saham menguat, 398 saham melemah, dan 146 sahah stagnan. 

10:39 WIB
IHSG tergelincir 0,81 persen

IHSG turun 0,81 persen atau 57,17 poin ke 6.969,61 pada 10.40 WIB.

Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di kisaran 6.947,71-7.026,66. 

09:00 WIB
IHSG dibuka turun

IHSG dibuka melemah 0,81 persen atau 57,19 poin ke 6.969,58 pada awal perdagangan.

Sebanyak 96 saham menguat, 231 saham melemah, dan 213 saham stagnan. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper