Bisnis.com, JAKARTA - PT Indika Energy Tbk. (INDY) melalui anak usahanya PT Indika Mineral Investindo (IMI) baru saja menyelesaikan akuisisi perusahaan smelter dan pertambangan bauksit PT Perkasa Investama Mineral (PIM) senilai US$5 juta. Penyelesaian transaksi dilakukan pada 26 September 2022.
IMI merupakan anak usaha yang 100 persen sahamnya dimiliki oleh INDY. INDY membentuk IMI yang bergerak di bidang investasi ini pada tahun 2018.
IMI memiliki total aset sebelum eliminasi yang mencapai US$85,05 juta di akhir 2021.
Pendirian IMI ini adalah sebagai upaya diversifikasi INDY di sektor batu bara. Melalui IMI, INDY mengakuisisi 19,9 persen saham Nusantara Resources Limited untuk percepatan pengembangan protek emas Awak Mas di Sulawesi Selatan.
Nusantara Resources Limited merupakan perusahaan tambang emas yang terdaftar di Bursa Efek Australia dengan simbol ticker NUS.
Selanjutnya, pada 2021, IMI menyelesaikan akuisisi saham tersisa 72,2 persen di Nusantara Resources Limited. Dengan demikian, kepemilikan IMI di Nusantara Resources menjadi 100 persen.
Baca Juga
Dalam struktur perusahaan, selain Nusantara Limited Resources, IMI juga memiliki anak usaha yang bergerak di bidang perdagangan bijih mineral melalui PT Rockgeo Energi Nusantara. Saham RockGeo 100 persen dimiliki oleh IMI.