Bisnis.com, JAKARTA - Saham PT Indosat Tbk. (ISAT) atau Indosat Ooredoo Hutchison mengawali perdagangan awal pekan ini, Senin (26/9/2022), dengan pelemahan. Saham ISAT turun setelah diterpa kabar pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan dalam rangka rightsizing.
Berdasarkan data RTI, saham Indosat dibuka stagnan di harga 7.350 per saham sebelum turun 1,70 persen atau 125 poin ke harga 7.225 pada pukul 09.14 WIB. Saham ISAT diperdagangkan di rentang 7.225—7.425.
Volume saham yang ditransaksikan mencapai 874.200 lembar pada awal perdagangan, dengan nilai Rp6,35 miliar. Kapitalisasi pasar ISAT berada di Rp58,05 triliun.
Pelemahan saham Indosat sejalan dengan pergerakan IHSG yang telah turun 1,59 persen ke 7.060 pada pukul 9.18 WIB. Sementara itu, indeks sektor infrastruktur yang menaungi saham ISAT juga melemah 1,62 persen.
Pada Jumat (23/9/2022), Emiten berkode ISAT ini mengumumkan perusahaan telah menempuh langkah rightsizing yang berlangsung dengan lancar. Lebih dari 95 persen dari karyawan yang terkena dampak telah menerima tawaran kompensasi, sementara sisanya masih mempertimbangkan tawaran tersebut.
Director & Chief of Human Resources Officer Indosat Ooredoo Hutchison Irsyad Sahroni menerangkan kompensasi yang ditawarkan kepada karyawan adalah rata-rata 37 kali upah, bahkan yang tertinggi mencapai 75 kali upah, dan secara signifikan lebih tinggi di atas persyaratan ketentuan undang-undang yang berlaku.
Baca Juga
"Inisiatif rightsizing berjalan lancar sesuai rencana dan telah diterima dengan baik oleh sebagian besar karyawan yang terkena dampak. Prosesnya sejalan dengan peraturan perundang-undangan yang ada dan telah dilakukan dengan pertimbangan matang, yang dilakukan secara objektif dan fair," kata Irsyad, Jumat (23/9/2022).
ISAT menyebutkan telah berkomunikasi secara langsung dan transparan dengan semua karyawan. Perusahaan mengklaim seluruh karyawan terimbas telah memahami perlunya peningkatan kelincahan dan pertumbuhan lebih cepat sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan pasar saat ini.
Inisiatif rightsizing ini didasarkan pada strategi bisnis ke depan dan pertimbangan yang komprehensif, yang diharapkan dapat menjadi langkah strategis yang membawa Indosat Ooredoo Hutchison menjadi perusahaan telekomunikasi digital paling dipilih di Indonesia.
