Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Moncer, Kliring Berjangka Indonesia Kembali Raih Penghargaan

Sepanjang tahun 2021 KBI telah menjalankan transformasi secara menyeluruh baik transformasi bisnis, sumber daya manusia, dan teknologi informasi. 
Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero), Fajar Wibhiyadi./KBI
Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero), Fajar Wibhiyadi./KBI

Bisnis.com, JAKARTA – PT Kliring Berjangka Indonesia berhasil meraih predikat sangat bagus dalam ajang The Best State Own Enterprise Award 2022 yang diselenggarakan Biro Riset Infobank. 

Penghargaan yang diraih KBI ini berbasis pada kinerja keuangan tahun 2021.

Penghargaan yang diterima KBI ini merupakan kedua kalinya.

Di tahun 2021, KBI juga mendapatkan penghargaan atas kinerja positif sepanjang 2020.

Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI) Fajar Wibhiyadi mengatakan sepanjang tahun 2021 KBI telah menjalankan transformasi secara menyeluruh baik transformasi bisnis, sumber daya manusia, dan teknologi informasi. 

KBI telah melakukan upaya digitalisasi dalam kegiatan usaha sehingga tetap bisa menjalankan perannya sebagai lembaga kliring maupun sebagai pusat registrasi resi gudang dengan maksimal yang tentunya dengan memanfaatkan teknologi informasi. 

Dalam hal layanan, dalam situasi pandemi yang sebagian pemangku kepentingan melakukan kegiatan secara online, KBI terus memberikan layanan prima. 

“Dari sisi inisiasi bisnis, di tahun 2021 KBI telah memulai pengembangan bisnis baru yaitu sebagai lembaga kliring pasar fisik timah dalam negeri,” ujarnya dalam siaran pers, Sabtu (24/9/2022). 

Sepanjang tahun 2021, PT Kliring Berjangka Indonesia berhasil mencatatkan yang mengkilap. Hal ini tentu upaya transformasi, peningkatan layanan serta inisiasi bisnis yang dijalankan. 

Dari sisi laba bersih, KBI berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp101,6 miliar, atau mengalami peningkatan 53 persen dibandingkan tahun 2020 dengan laba bersih sebesar Rp66,4 miliar. 

Peningkatan laba bersih ini ditopang dari pertumbuhan pendapatan operasional tahun 2021 yang meningkat sebesar 12 persen dibandingkan tahun sebelumnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yanita Petriella
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper