Bisnis.com, JAKARTA – Emiten properti anak usaha PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) , PT Duta Pertiwi Tbk. (DUTI) terbuka pada kemungkinan membagikan dividen untuk tahun buku 2022, namun tak berencana membagikan dividen interim.
Head of Investor DUTI Christy Grasella menjelaskan bahwa sebelumnya Duta Pertiwi sudah membagikan dividen tahun buku 2020 dan 2021 berturut-turut.
“Untuk dividen 2022 mohon bersabar karena kami belum tutup buku, beri kami waktu dan kesempatan untuk menghitung dulu laba yang akan kami capai sampai Desember, kemungkinan kami akan putuskan dan usulkan kalau bisa membagikan dividen, tentunya dengan mempertimbangkan belanja dan ekspansi di kemudian hari,” jelasnya pada paparan publik, Kamis (15/9/2022).
Christy mengatakan, jika ada kas dan dana lebih, maka perseroan akan membawa agenda persetujuan dividen ke RUPST, untuk disepakati besaran nilai dividen.
Sebelumnya, pada tahun buku 2021 DUTI telah membagikan dividen sebesar Rp703 miliar atau Rp380 per saham. Adapun, pada tahun buku 2020 DUTI juga membagikan dividen sebesar Rp555 miliar atau Rp300 per saham.
Pada semester I/2022 DUTI berhasil membukukan pertumbuhan Pendapatan Usaha sebesar 79,10 persen menjadi Rp1,26 triliun dibandingkan periode yang sama tahun 2021 sebesar Rp701,27 miliar. Kendati demikina, laba bersih perseroan turun dari Rp285 miliar pada semester I/2021 menjadi Rp258 miliar tahun ini.