Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Mampu Rebound Meski Harga BBM Naik, Simak Analisa BNI Sekuritas

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan hari ini, Senin (5/9/2022) pasca kenaikan harga BBM.
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Senin (25/7/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Senin (25/7/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan hari ini, Senin (5/9/2022), pasca kenaikan harga BBM.

Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar dalam riset hariannya mengatakan, secara teknikal peluang IHSG rebound masih terbuka dari pola konsolidasi, candle spinning top dan selama di atas 5 day Moving Average (MA).

 “Trend bullish, selama di atas 7.064. IHSG closing diatas 5 day MA (7.160). Indikator MACD bullish, stochastic oversold, masih dalam pola bearish channel, candle shooting star. Selama di atas support 7.064, IHSG masih berpeluang bullish, range breakout berada di 7.021 - 7.258,” ujar Andri dalam risetnya, Senin (5/9).

Andri mengatakan, level resistance indeks pada perdagangan hari ini berada di 7.206, 7.230, 7.258, 7.320, sementara level support berada di 7.160, 7.123, 7.064, 7.016, dengan perkiraan range 7.120 - 7.250.

Lebih lanjut, Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra menambahkan, Jumat lalu indeks Dow Jones Industrial Average (IDJIA) ditutup melemah 1,07 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang terkoreksi 1,07 persen, bahkan indeks Nasdaq turun lebih dalam sebesar 1,31 persen.

“Pergerakan ini seiring dengan data ketenagakerjaan yang bagus berupa non-farm payroll sebesar 315.000 (di atas ekspektasi) yang dinilai belum dapat mengurangi kekhawatiran bahwa The Fed akan terus menaikkan suku bunga secara agresif untuk mengatasi inflasi.,” jelas Maxi.

Bursa regional Asia Pasifik mencatatkan pergerakan yang beragam. Hang Seng dan TSEC Weighted Index mengalami penurunan yang cukup signifikan. Semenara itu, IHSG ditutup pada zona hijau pada level 7.175,57 atau menguat 0,34 persen.

Investor dapat mencermati saham BMRI dengan rekomendasi beli pada harga 8.725-8.800 target 8.925-9.075 stop loss di bawah 8.450. Kemudian saham UNTR dengan rekomendasi speculative buy 34.550-35.400 stop loss di bawah 32.500.

Investor juga dapat mencermati saham DOID dengan strategi investasi speculative buy pada target 432-444 stop loss di bawah 388 dan saham WIKA direkomendasikan beli pada rentang 1.040 - 1.050 target 1.100-1.130 stop loss di bawah 980.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper