Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Saham Adaro (ADRO), Sanggup ke Level Rp4.500?

Mirae Asset Sekuritas merekomendasikan maintain buy saham Adaro (ADRO) dengan target harga Rp4.500 per saham.
Kegiatan pertambangan batu bara di wilayah operasional PT Adaro Energy Tbk./adaro.com
Kegiatan pertambangan batu bara di wilayah operasional PT Adaro Energy Tbk./adaro.com

Bisnis.com, JAKARTA — Saham tambang milik Garibaldi ‘Boy’ Thohir, PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) berpotensi mencetak kinerja yang lebih baik seiring rata-rata asumsi harga batu bara global yang semakin tinggi.

Analis Mirae Asset Sekuritas Juan Harahap menilai ADRO meningkatkan asumsi harga batu bara menjadi US$230 per ton sepanjang tahun ini, dan US$130 ton pada 2023 mendatang.

“Oleh karena itu, kami memperkirakan laba bersih masing-masing akan mencapai US$2,3 miliar dan US$1,5 miliar pada 2022 dan 2023. Kami mempertahankan rekomendasi beli ADRO dengan target harga Rp4.500 per saham,” paparnya dalam riset, Senin (5/9/2022).

Dia melanjutkan, volume produksi ADRO pada kuartal II/2022 naik 16,9 persen year-on-year (yoy) menjadi 15,9 juta ton, sehingga produksi semester I/2022 pun naik 5,7 persen secara tahunan sebanyak 28 juta ton.

Di sisi lain, stripping ratio turun menjadi 3,6 kali karena terkendala pengadaan alat berat.

Mengutip laporan keuangan, ADRO mencetak pendapatan usaha di semester I/2022 yang meningkat 126,6 persen secara tahunan menjadi US$3.54 miliar, dari periode yang sama tahun lalu senilai US$1,56 miliar.

Laba bersih ADRO pun moncer 613 persen menjadi US$1,21 miliar, dari paruh pertama tahun lalu yang hanya senilai US$169.964. Pendapatan ADRO yang meningkat drastis ditopang kenaikan harga jual rata-rata atau average selling price (ASP) sebesar 117 persen.

"Adapun rekomendasi kami didorong oleh diversifikasi lini bisnis ADRO ke mineral dan pengendalian biaya yang lebih baik dari model bisnis terintegrasi,” imbuh Juan.

Pada perdagangan Senin, (5/9/2022) saham ADRO ditutup menguat 6,61 persen atau naik setara 250 poin ke posisi Rp4.030 per saham.

Konstituen indeks Bisnis-27 tersebut sepanjang hari telah mencatatkan transaksi 194,75 juta saham senilai Rp768,52 miliar. Secara year-to-date (ytd), saham berkapitalisasi pasar Rp128,90 triliun itu telah menguat 70 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper