Bisnis.com, JAKARTA - PT Multipolar Tbk. (MLPL) memutuskan untuk tidak membagikan dividen tunai atas kinerja 2021 dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST)
Sekretaris Perusahaan Multipolar Natalie Lie membacakan hasil RUPST bahwa pemegang saham menyetujui untuk tidak melakukan pembayaran dividen tunai atas kinerja tahun fiskal 2021.
Dalam RUPST tersebut, MLPL juga telah menyetujui pengalihan sebagian saham treasuri melalui pelaksanaan program kepemilikan saham oleh manajemen atau management stock ownership program (MSOP).
MLPL akan mengalokasikan sebanyak-banyaknya 109.428.346 saham perseroan yang saat ini dikuasai perseroan dan dicatat sebagai saham treasuri berasal dari pembelian kembali saham.
“RUPST juga memberikan kuasa dan wewenang kepada komite nominasi dan remunerasi dengan persetujuan dewan komisaris perseroan untuk melaksanakan segala tindakan yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan MSOP,” katanya dalam paparan publik perusahaan, Rabu (25/5/2022).
Adapun, MLPL membukukan laba bersih sebesar Rp201,25 miliar pada 2021. Kinerja keuangan tersebut berbanding terbalik di posisi rugi sebesar Rp793,09 miliar di tahun sebelumnya.
Baca Juga
Seiring dengan pertumbuhan laba bersih, perseroan juga mencatatkan pertumbuhan penjualan neto pada 2021 sebesar 0,38 persen menjadi Rp10,31 triliun dari sebelumnya Rp10,27 triliun.
Selain itu, keputusan RUPST yang diselenggarakan hari ini juga mengesahkan jajaran direksi dan dewan komisaris MLPL yang tidak berubah.
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris : Bunjamin Jonatan Mailool
Komisaris Independen : Alexander S. Rusli
Komisaris Independen : Hadi Cahyadi
Komisaris : Jeffrey Koes Wonsono
Komisaris : Henry Jani Liando
Direksi
Presiden Direktur : Adrian Suherman
Wakil Presdir : Rudy Ramawy
Direktur : Agus Arismunandar
Direktur : Fendi Santoso
Direktur : Yerry Goei