Bisnis.com, JAKARTA -- Kinerja industri pembiayaan atau multifinance perlahan mulai membaik pada 2021 usai ditekan pandemi Covid-19.
Simak rangkuman data kinerja keuangan emiten multifinance yang menjadi unggulan di tiap-tiap segmen keuangan sebagaimana dihimpun DataIndonesia.id di sini.
Rangkuman data kinerja 12 emiten mulfinance itu antara lain mencakup perbandingan laba bersih, perbandingan pendapatan, perbandingan net profit margin, perbandingan piutang, perbandingan ROA, perbandingan liabilitas, perbandingan ekuitas, perbandingan ROE.
Selanjutnya perbandingan DER, perbandingan kenaikan harga saham, serta perbandingan kapitalisasi pasar dan prospeknya.
Kinerja industri pembiayaan atau multifinance perlahan mulai membaik pada 2021 usai ditekan pandemi Covid-19.
Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno menyebutkan, pulihnya kinerja industri multifinance pada tahun ini salah satunya didorong oleh adanya insentif pajak barang mewah (PPnBM).
Baca Juga
Meskipun belum sepenuhnya pulih, beberapa perusahaan multifinance telah mengalami pertumbuhan kinerja sepanjang tahun lalu.
DataIndonesia.id merangkum kinerja 12 emiten di sektor tersebut yang telah merilis laporan keuangan kuartal IV/2021 hingga 18 April 2022.
Laporan tersebut terbagi ke beberapa segmen keuangan, mulai dari laba bersih, pendapatan, margin laba bersih (net profit margin/NPM), piutang, aset, ekuitas, liabilitas, harga saham, hingga kapitalisasi pasar.
Dari setiap segmennya, DataIndonesia.id menampilkan delapan emiten yang menjadi unggulan. Diawali dari pencapaian laba bersih, posisi puncak ditempati oleh PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk. (ADMF).
Perusahaan yang dikenal dengan nama Adira Finance tersebut berhasil membukukan untung bersih sebesar Rp1,21 triliun pada tahun lalu.
Nilai tersebut meningkat 18,25% jika dibandingkan pada 2020 yang sebesar Rp1,03 triliun. Perusahaan mampu menekan beban yang dimilikinya, sehingga mampu mencetak performa positif di sisi bottom line.
Posisi kedua ditempati oleh PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN) yang membukukan laba bersih sebesar Rp1,13 triliun. Jumlah itu tumbuh 61,25% (yoy) dari sebelumnya Rp701,6 miliar.
Data dan visualisasi selengkapnya dapat disimak melalui tautan berikut ini.
DataIndonesia.id juga secara rutin menghimpun data kinerja perusahaan yang sahamnya diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Secara bertahap, data rangkuman kinerjanya disajikan dengan visualisasi menarik di sini dan di sini.
Simak sebagian laporannya antara lain sebagai berikut:
8 Emiten Multifinance Ini Catat Piutang Terbesar pada 2021
Ciputra Development Kantongi Laba Rp1,74 Triliun pada 2021
Pertahanan Kinerja Emiten Supermarket
Ini 8 Emiten Multifinance dengan Aset Paling Besar pada 2021
Bisi International Raih Pendapatan Rp2,02 Triliun pada 2021
Allo Bank Bukukan Kenaikan Laba 420% pada 2021
Sumber Alfaria (AMRT) Kantongi Laba Rp1,95 Triliun pada 2021
Premi Neto Astra Life Tumbuh 53,15% pada 2021
Ultrajaya Kantongi Laba Bersih Rp1,27 Triliun pada 2021
8 Emiten dengan Kapitalisasi Terbesar di Indonesia, Ada GOTO?
8 Emiten Multifinance Ini Miliki Laba Terbesar pada 2021
Indika Energy Berbalik Untung US$348 Juta pada 2021
Kinerja Sehat Emiten Penyedia Jasa Kesehatan
BTPN Syariah Raup Laba Rp1,46 Triliun pada 2021
PT Pakuwon Jati Raih Untung Hingga Rp1,38 Triliun pada 2021
Multindo Auto Finance Berbalik Untung pada 2021
Laba RS Siloam Melejit 480% pada 2021
Laba Bersih Clipan Finance Tergerus Tipis pada 2021
Laba Bersih RS Hermina Capai Rp1 Triliun pada 2021
Bankaltimtara Catat Kenaikan Laba 11% pada 2021
Bank BJB Raup Laba Bersih Rp2 Triliun
Laba Dharma Satya Nusantara Melejit
Data Pendapatan London Sumatera
Melonjaknya Laba Bersih Bank Mega
Laba Astra International Melonjak
Laba Bersih Maybank Indonesia Naik
Kinerja Bank Jatim yang Cemerlang
Kinerja Indosat dari Rugi Berbalik Untung
Simak pula data emiten dan bank serta perusahaan finansial lain seperti CIMB Niaga, XL Axiata, Bank Danamon, Mitra Adiperkasa, BFI Finance, Matahari (LPPF), Bank Mantap, Mitra International, Adira Finance, Fajar Surya Wisesa, Bank Aceh Syariah, Unilever, BCA Life, Alam Sutera, di sini.
Tersedia juga data emiten dan perusahaan keuangan seperti Pegadaian, Sido Muncul, BTN, Sentul City, BCA, SMDR, Bank Mandiri dan lain-lain di sini
DataIndonesia.id menyajikan beragam data untuk membantu Anda mengambil keputusan yang lebih tepat. Ada data tentang bursa dan keuangan, data mengenai industri dan sektor riil, mengenai perkembangan digital, internet dan telekomunikasi, serta data mengenai indikator sosial kemasyarakatan. Selengkapnya di sini.
Anda juga dapat mengakses arsip lengkap mengenai regulasi (peraturan yang dikeluarkan pemerintah), dokumen laporan-laporan industri dan kinerja yang diterbitkan pemerintah serta lembaga kredibel di sini dan di sini serta di sini.
Tidak ketinggalan juga di DataIndonesia.id terdapat arsip mengenai hasil RUPS, kinerja perubahaan terbuka, prospektus ringkas, serta arsip berita koran. Selengkapnya di sini.