Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Waskita (WSKT) Raih Kontrak Baru Rp5,68 Triliun, Melesat 395,87 Persen

Jika dibandingkan dengan level sebelum Covid-19, Waskita Karya (WSKT) berhasil membukukan kenaikan nilai kontrak baru sebesar 3,30 kali lipat.
Gerbang Tol Brebes Barat, Jalan Tol Pejagan-Pemalang. Jalan tol ini sepanjang 57,5 kilometer ini dikelola oleh PT Pejagan Pemalang Toll Road. Jalan tol ini juga merupakan 1 dari 18 ruas tol yang konsesinya dimiliki Waskita Karya./wtr.co.id
Gerbang Tol Brebes Barat, Jalan Tol Pejagan-Pemalang. Jalan tol ini sepanjang 57,5 kilometer ini dikelola oleh PT Pejagan Pemalang Toll Road. Jalan tol ini juga merupakan 1 dari 18 ruas tol yang konsesinya dimiliki Waskita Karya./wtr.co.id

Bisnis.com, JAKARTA – PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) membukukan nilai kontrak baru (NKB) sebesar Rp5,68 triliun hingga Maret 2022, atau meningkat 395,87 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dibandingkan tahun lalu sebesar Rp1,14 triliun.

Jika dibandingkan dengan level sebelum Covid-19, WSKT berhasil membukukan kenaikan NKB sebesar 3,30 kali lipat. Perolehan NKB tersebut bersumber dari proyek Sswasta sebesar 74,38 persen, pemerintah sebesar 18,61 persen, dan pengembangan bisnis anak usaha perseroan sebesar 7,01 persen.

Berdasarkan segmentasi tipe proyek, NKB tersebut terdiri dari segmen konektivitas infrastruktur sebesar 88,45 persen, anak usaha WSKT sebesar 7,01 persen, gedung sebesar 3,31 persen, EPC sebesar 0,75 persen, serta segmen Sumber Daya Air (SDA) sebesar 0,49 persen.

Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono menjelaskan beberapa proyek dengan kontribusi terbesar sampai dengan Maret 2022 adalah proyek 1000 km Road Upgrading - South Sudan Oil for Infrastructure sebesar Rp4,15 triliun, dan Jalan Nasional Kabupaten Blitar sebesar Rp218,29 miliar

Lalu, realisasi kontrak baru melalui anak usaha perseroan, PT Waskita Beton Precast Tbk. (WSBP) pada Maret 2022 sebesar Rp195,86 miliar, pembangunan stasiun Medan tahap II sebesar Rp139,07 miliar, dan Penataan Kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) sebesar Rp134,81 miliar.

“Berbekal pelaksanaan implementasi strategi 8 Streams Penyehatan Keuangan Waskita dan dukungan penuh dari Pemerintah, pada tahun ini Perseroan dapat fokus menjalankan bisnis operasionalnya dan optimis mencapai target NKB tahun 2022 hingga Rp30 triliun,” tambah Destiawan dalam ketereangan resmi, Kamis (14/4/2022)

WSKT juga optimistis dapat mencapai target nilai kontrak baru 2022 sebesar Rp30 triliun dengan adanya proyek multiyears Sudan Selatan dan proyek IKN, serta proyek-proyek Pemerintah lainnya pada acara G20 dan ASEAN Summit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper