Bisnis.com, JAKARTA - Emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) resmi melakukan pencatatan perdana saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Senin (11/4/2022). GOTO menjadi emiten ke-15 yang tercatat di 2022 dan ke-781 di BEI.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan, pencatatan saham GOTO menjadi milestone penting bagi perusahaan, maupun bagi industri pasar modal Indonesia.
Menurutnya, melalui proses go public, GOTO menjadi saham karya anak bangsa dengan ekosistem terbesar di Indonesia dengan raihan dana Rp13,7 triliun dan kapitalisasi pasar Rp400 triliun.
"Hal tersebut menjadikan GOTO sebagai perusahaan teknologi dengan tingkat valuasi decacorn dan merupakan decacorn pertama yang berhasil tercatat di bursa Asean," kata Nyoman, Senin (11/4/2022).
Selain itu, lanjut Nyoman, GOTO menjadi perusahaan rintisan pertama yang tercatat di papan utama BEI. GOTO juga menjadi perusahaan tercatat pertama yang menerapkan struktur permodalan dengan hak suara multipel atau multiple voting shares (MVS).
Regulasi MVS yang memberikan hak suara lebih besar ke pendiri, dibandingkan voting power yang dimiliki pemegang saham biasa, sehingga kebijakan strategis perusahaan sesuai visi dan misi pendirinya.
Baca Juga
Nyoman berharap hal ini menjadi pembuka bagi perusahaan startup lainnya untuk melakukan IPO dan mencatatkan efeknya di BEI.
"Bursa berharap GOTO sebagai perusahaan tercatat segera merealisasikan rencana strategis dengan proceed yang tadi, senantiasa berinovasi, serta menjaga transparansi dan akuntabilitas ke publik," ucapnya.
Dia juga berharap, keberhasilan tahapan IPO ini juga bisa dilanjutkan dengan tercapainya keberhasilan perusahaan menjaga kinerja setelah IPO, yang ditunjukkan dengan kinerja fundamental dan kinerja pasar di masa mendatang.
"Bursa akan mendukung GOTO mencapai kinerja terbaiknya, sehingga dapat mencapai kontribusi optimal ke pemegang saham," ujarnya.