Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ditopang Data Cadangan Devisa, IHSG Tembus Level 7.136,19

IHSG parkir pada posisi 7.136,19 atau naik 0,45 persen .IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 7.145,16.
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (7/4/2022).

Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 15.00 WIB IHSG parkir pada posisi 7.136,19 atau naik 0,45 persen .IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 7.145,16.

Tercatat, 249 saham menguat, 250 saham melemah dan 186 saham bergerak ditempat. Investor asing mencatatkan aksi net foreign buy Rp337,39 miliar di seluruh pasar.

Investor asing tercatat membeli saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) sebesar Rp135,3 miliar, atau yang terbanyak hari ini. Menyusul dibelakangnya adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) senilai Rp107,9 miliar dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) sebesar Rp65,4 miliar.

Sementara itu, Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi cadangan devisa Indonesia tetap tinggi sebesar US$139,1 miliar pada akhir Maret 2022. Meski demikian, posisi pada Maret 2022 tersebut merosot jika dibandingkan dengan posisi pada akhir Februari 2022 sebesar US$141,4 miliar, alias turun US$2,3 miliar atau Rp33,12 triliun (kurs Rp14.400 per dolar AS).

Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono menyampaikan bahwa penurunan posisi cadangan devisa dipengaruhi oleh kebutuhan pembayaran utang luar negeri pemerintah



Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher Jordan dalam laporannya menjelaskan, IHSG mengalami koreksi dan bergerak melemah seiring pelemahan bursa saham global.

Kekhawatiran datang dari AS setelah mengatakan akan lebih agresif menentukan kebijakan ekonomi sehingga menekan pasar saham.

Dennies memprediksi IHSG akan melemah pada perdagangan hari ini. IHSG Secara teknikal candlestick membentuk lower high dan lower low dengan volume cukup tinggi diperkirakan ISHG akan melemah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper