Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bukit Asam (PTBA) Percepat Proyek Angkutan Batu Bara

PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) berencana mempercepat proyek angkutan batu bara dengan bersinergi bersama BUMN lainnya.
Alat stacker-reclaimer batu bara milik PT Bukit Asam Tbk. (PTBA)/Bisnis - Aprianto Cahyo Nugroho
Alat stacker-reclaimer batu bara milik PT Bukit Asam Tbk. (PTBA)/Bisnis - Aprianto Cahyo Nugroho

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) berencana mempercepat proyek angkutan batu bara dengan bersinergi bersama BUMN lainnya.

Emiten batu bara itu menggandeng PT Kereta Api Indonesia (KAI), dan PT PLN (Persero) untuk mengembangkan dua proyek angkutan batu bara yaitu proyek jalur kereta api Tanjung Enim Dermaga Keramasan (Palembang) dan proyek jalur kereta api Tanjung Enim - Dermaga Perajen.

Berdasarkan keterangan resmi, proyek pertama diharapkan dapat beroperasi pada kuartal IV tahun 2023, sedangkan proyek kedua dapat beroperasi pada tahun 2026.

Direktur Utama Bukit Asam Arsal Ismail menjelaskan, secara end-to-end batu bara dari tambang Bukit Asam di Banko Tengah akan didistribusikan ke Dermaga Perajen dengan kapasitas angkut 20 juta ton/tahun.

"Fasilitas ini nantinya akan dipergunakan untuk mendukung kerja sama sinergi BUMN rantai pasokan batu bara untuk meningkatkan ketahanan kelistrikan nasional. Penandatanganan Head of Agreement telah dilakukan oleh Bukit Asam, KAI, PLN pada 16 Februari lalu," ujarnya dalam siaran pers, dikutip Jumat (1/4/2022).

Sementara itu, untuk proyek Keramasan, Bukit Asam turut mendukung pengembangan dermaga yang dilaksanakan oleh KAI.

Bukit Asam akan membangun Train Loading Station (TLS) beserta Coal Handling Facility (CHF). Memiliki kapasitas 20 juta ton/tahun, proyek ini mendukung suplai jangka panjang pasokan batu bara Bukit Asam ke PLN.

"Besar harapan, sinergi yang kami lakukan memberikan manfaat yang besar bagi bangsa dan negara, khususnya Sumatera Selatan. Kami mohon dukungan juga kepada Kementerian Perhubungan dan pihak terkait dalam percepatan proyek- proyek ini. Semoga dengan percepatan realisasi proyek, akan semakin cepat pula manfaatnya diterima oleh negara," ujar Arsal.

Kementerian Perhubungan turut mendukung komitmen PT Bukit Asam Tbk, PT Kereta Api Indonesia (Persero), dan PT PLN (Persero) dalam percepatan pengembangan proyek angkutan batu bara untuk meningkatkan ketahanan kelistrikan nasional.

"Kami mengapresiasi inisiatif dan sinergi Bukit Asam, KAI, dan PLN yang terjalin untuk memastikan konektivitas transportasi menuju ke kawasan pertambangan menjadi lebih baik dan lebih cepat. Kami selaku regulator akan mendukung sepenuhnya," ujar Menhub Budi Karya, mengutip siaran pers, Jumat (1/4/2022).

Budi menambahkan, untuk Dermaga Perajen, juga akan diusulkan menjadi proyek strategis nasional (PSN).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper