Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Grup Salim Lepas Saham Induk Indomaret (DNET), Raih Rp639 Miliar

Grup Salim melalui PT Megah Eraraharja menjual sebagian sahamnya di Indoritel Makmur Internasional, induk usaha Indomaret.
Gerai Indomaret/JIBI
Gerai Indomaret/JIBI

Bisnis.com, JAKARTA – Grup Salim melalui PT Megah Eraraharja lembali melepas sebagian kepemilikan di induk Indomaret, PT Indoritel Makmur Internasional Tbk. (DNET), pada awal Februari 2020.

Berdasarkan keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip Rabu (9/2/2020), Megah Eraraharja yang merupakan salah satu pengendali Indoritel Makmur Internasional melaporkan telah menjual 209.550.000 atau 209,55 juta saham pada Jumat (4/2/2022) lalu.

Adapun saham tersebut dijual dengan harga Rp3.050 per lembar saham, dengan demikian Megah Eraraharja mengantongi Rp639.127.500.000 yang disederhanakan sebanyak Rp639,13 miliar dari pelepasan sebagian saham tersebut.

“Pada tanggal 4 Februari 2022 telah terjadi perubahan jumlah saham PT Indoritel Makmur Internasional Tbk. yang kami [Megah Eraraharja] miliki,” tulis Direktur Megah Eraraharja Ieneke Santoso dalam keterbukaan informasi, Rabu (9/2/2022).

Melalui transaksi penjualan saham tersebut, Megah Eraraharja yang sebelumnya memiliki 3,77 miliar saham atau 26,60 persen saham DNET, kini menjadi 3,56 miliar saham atau 25,13 persen.

Berdasarkan data Bloomberg pada akhir perdagangan Rabu (9/2/2022), saham DNET terpantau melemah 0,61 persen atau 20 poin dan parkir di level 3.240. Sementara itu, sepanjang tahun berjalan saham DNET pun telah melemah 1,52 persen.

Sebelumnya, Megah Eraraharja melaporkan penjualan 70 juta lembar saham pada 22 Desember 2020. Di mana harga penjualan per saham yakni Rp3.250.

Dengan demikian, pada saat itu Megah Eraraharja mengantongi Rp227,50 miliar dari pelepasan sebagian kepemilikan saham DNET tersebut. Jumlah saham dan persentase kepemilikan menciut menjadi 3,77 miliar lembar atau 26,60 persen.

“[Tujuan dari transaksi] penjualan saham. [Status kepemilikan] langsung,” tulis Presiden Direktur Megah Eraraharja Adhi Indrawan dalam surat kepada Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan.

Sebagai catatan, Indoritel Makmur Internasional saat ini memiliki beberapa anak usaha dan entitas asosiasi yakni PT Mega Akses Persada (FiberStar), PT Indomarco Prismatama (Indomaret), PT Fast Food Indonesia Tbk. (KFC), dan PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. (Sari Roti).

Berdasarkan laporan keuangan per September 2020, DNET membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 102,83 persen secara tahunan menjadi Rp316,51 miliar. Sayangnya, laba bersih menciut 72,92 persen year on year (yoy) menjadi Rp71,98 miliar pada kuartal III/2020.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper