Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Marak Aplikasi Trading Ilegal, Apa yang Harus Dilakukan?

Maraknya aplikasiperdagangan ilegal untuk aset seperti saham, kripto, forex, dan lainnya merupakan imbas dari perkembangan teknologi yang semakin pesat dari tahun ke tahun.
Ilustrasi Robot Trading Forex/kaskus
Ilustrasi Robot Trading Forex/kaskus

Bisnis.com, JAKARTA – Maraknya aplikasi perdagangan (trading) ilegal di Indonesia harus menjadi pembelajaran untuk seluruh masyarakat dan kepentingan terkait tentang perlunya literasi investasi yang optimal.

Founder Traderindo.com, Wahyu Laksono memaparkan, maraknya aplikasi-aplikasi perdagangan ilegal untuk aset seperti saham, kripto, forex, dan lainnya merupakan imbas dari perkembangan teknologi yang semakin pesat dari tahun ke tahun. Hal ini juga memungkinkan aplikasi-aplikasi tersebut mempromosikan produknya melalui iklan-iklan di media sosial.

“Pada zaman yang global seperti sekarang, rasanya akan sangat sulit menutup akses promosi aplikasi tersebut,” katanya saat dihubungi, Selasa (1/2/2022).

Menurutnya, hal utama yang perlu ditingkatkan untuk memerangi fenomena ini adalah edukasi yang menyeluruh. Seluruh lapisan masyarakat, pemangku kepentingan terkait, hingga sistem pendidikan wajib mendapatkan edukasi agar literasi investasinya semakin baik.

Selain itu, otoritas terkait juga perlu merevisi definisi ilegal di Indonesia yang menurutnya kurang meyakinkan. Wahyu mencontohkan, aset kripto saat ini dinyatakan bukan sebagai alat pembayaran dan ilegal di Indonesia, tetapi investasi pada produk ini tetap diperbolehkan.

“Selain itu, jika legal, apakah sudah pasti akan menjamin menjadi aset investasi yang cocok? seperti  aset berjangka forex atau saham di BEI, orang bisa bangkrut dan tertipu karena satu dan lain hal. Oleh karena itu, literasi investasi menjadi sangat penting,” jelasnya.

Di sisi lain, Wahyu juga tidak memungkiri kehadiran regulasi yang komprehensif juga akan semakin menekan kemunculan aplikasi-aplikasi investasi ilegal sejenis. Meski demikian, Wahyu mengatakan, kemunculan hukum atau regulasi ini seringkali terlambat dan baru menjadi pembahasan setelah banyak korban.

“Ini bukan hanya masalah di Indonesia, krisis subprime mortgage AS pada 2008 lalu juga disebabkan oleh kelicikan investor dan regulator dalam membuat aset derivatif,” pungkasnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper