Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cermati Kebijakan The Fed! Besok IHSG Diprediksi Menguat

IHSG menutup perdagangan di teritori positif dengan menguat 0,14 persen atau 8,99 poin sehingga parkir di level 6.652,92 pada akhir perdagangan Jumat (10/12/2021).
Karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menggunakan ponsel di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (6/10/2021). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menggunakan ponsel di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (6/10/2021). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Artha Sekuritas Indonesia memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada perdagangan awal pekan, Senin (13/12/2021)

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG menutup perdagangan di teritori positif dengan menguat 0,14 persen atau 8,99 poin sehingga parkir di level 6.652,92 pada akhir perdagangan Jumat (10/12/2021).

Analis Artha Sekuritas, Dennies Christoper Jordan menyampaikan pada perdagangan Jumat kemarin, IHSG ditutup menguat setelah berfluktuasi di sesi awal perdagangan.

Menurutnya pergerakan dibayangi aksi profit taking serta pelemahan bursa saham global, di mana investor asing mencatatkan penjualan bersih mencapai Rp721,39 miliar.

Adapun pada perdagangan esok hari, Dennies memprediksi IHSG menguat. Dia menjelaskan secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low disertai indikator stochastic yang bergerak melebar setelah membentuk golden cross mengindikasikan potensi penguatan.

“Investor masih akan terus mencermati kebijakan The Fed menjaga inflasi dan suku bunga. Dari dalam negeri akan minim sentimen dari data ekonomi,” tulis Dennies dalam riset hariannya, dikutip Minggu (12/12/2021).

Untuk perdagangan besok, Senin (12/12/2021), Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dengan support 6.620 dan 6.589 serta resistance 6.667 dan 6.683.

Berikut sejumlah saham yang dapat dicermati untuk esok hari:

CTRA PT Ciputra Development Tbk. (Target Price: 1.120 – 1.150)
Entry Level: 1.060 – 1.085
Stop Loss: 1.040
Mengalami koreksi namun masih tertahan di sekitar level support.

MIKA PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (Target Price 2.440 – 2.480)
Entry Level: 2.350 – 2.380
Stop Loss: 2.320
Candlestick membentuk higher high dan higher low mengindikasikan trend penguatan masih akan berlanjut.

SMGR PT Semen Indonesia Tbk. (Target Price: 8.650 – 8.850)
Entry Level: 8.050 – 8.250
Stop Loss: 7.950
Mengalami koreksi dan breakdown support. Sell/Cutloss.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper