Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Tahun Baru, Tays Bakers (TAYS) Bangun Pabrik Baru

Pembangunan pabrik Tays Bakers merupakan salah satu strategi ekspansi perseroan yang akan dijalankan dalam waktu dekat.
Dwi Nicken Tari
Dwi Nicken Tari - Bisnis.com 10 Desember 2021  |  17:14 WIB
Tahun Baru, Tays Bakers (TAYS) Bangun Pabrik Baru
Lini produk PT Jaya Swarasa Agung Tbk. atau Tays Bakers. - Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten produsen makanan ringan PT Jaya Swarasa Agung Tbk. atau Tays Bakers langsung memulai pembangunan pabrik baru setelah resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia.

Adapun, peletakan batu pertama atau groundbreaking rencananya akan dilakukan pada Januari 2022 di Sumedang, Jawa Barat.

CEO Tays Bakers Alexander Anwar mengatakan pembangunan pabrik merupakan salah satu strategi ekspansi perseroan yang akan dijalankan dalam waktu dekat.

“Saat ini kami sedang dalam proses finalisasi spesifikasi teknis dari pabrik baru supaya pembangunannya bisa dimulai pada Januari mendatang,” kata Alexander dalam siaran pers, Jumat (10/12/2021).

Rencana ekspansi ini disebut Alexander juga merupakan wujud komitmen perseroan dalam menjaga fundamental. Dengan demikian, saham perseroan dengan kode TAYS juga akan memberikan nilai untuk jangka panjang bagi para investor.

Lebih rinci, pabrik yang akan dibangun TAYS ini akan menambah kapasitas produksi produk TRICKS baked potato crisps yang merupakan produk andalan TAYS.

Saat ini, kapasitas pabrik untuk kategori biscuit & cracker milik TAYS sudah hampir mencapai 100 persen sebesar 6.900 ton per tahun. Dengan pembangunan pabrik baru, maka kapasitas akan meningkat menjadi 200 persen - 250 persen menjadi sekitar 17.000 ton per tahun.

Kenaikan kapasitas itu digenjot oleh penggunaan mesin yang akan lebih efektif dan efisien di pabrik baru tersebut. Rencananya pabrik baru ini akan dibangun dalam 2 tahap, yaitu Tahap I pada Januari – Agustus 2022, kemudian dilanjutkan dengan Tahap II pada September – Desember 2022.

Tambahan kapasitas produksi TAYS disebut sejalan dengan optimisme gairah industri makanan ringan pada 2020. Alexander menunjukkan bahwa daya beli masyarakat bakal lebih baik pada 2022 dengan target pertumbuhan pendapatan sebesar 40 persen.

“Kami memproyeksikan total pendapatan pada akhir tahun ini bisa naik hingga 10 persen dibandingkan tahun lalu, dengan margin laba bersih di atas 6 persen per tahun,” kata Alex.

Tays Bakers merupakan produsen wafer stick dengan merek dagang Nitchi. Saat ini, TAYS memiliki empat kategori produk yaitu Biscuit & Crackers, Rolled Wafer, Extruded Puff Snack dan Chocolate Confectionary dengan berbagai merek dagang salah satunya produk Crisp Kentang Panggang TRICKS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

pabrik Kinerja Emiten consumer goods TAYS
Editor : Hafiyyan

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top