Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 menutup perdagangan di teritori negatif pada perdagangan hari ini, Rabu (24/11/2021) yang tak bisa mengikuti penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, indeks hasil kerja sama harian Bisnis Indonesia dan Bursa tersebut mengakhiri lajunya di level 516,71. Indeks Bisnis-27 menutup perdagangan dengan melemah tipis 0,02 persen atau 0,12 poin.
Sepanjang perdagangan indeks Bisnis-27 bergerak di rentang 515,61 hingga tertinggi di level 519,96.
Di antara 27 anggota konstituen indeks, sembilan saham diantaranya terpantau menguat, sepuluh saham melemah, dan sisanya delapan saham terpantau tidak bergerak dari posisi kemarin alias stagnan.
Dari 10 saham yang melemah, saham PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) memimpin pelemahan indeks Bisnis-27 dengan terkoreksi sebesar 4,26 persen atau 100 poin ke level 2.250.
Selanjutnya saham PT Elang Mahkota Teknolgi Tbk. (EMTK) turut melemah 2,49 persen atau 50 poin ke posisi 1.960. Berikutnya saham PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. (INKP) yang turun 2,03 persen ke posisi 8.425.
Baca Juga
Selain itu, juga ada saham PWON yang turun 1,87 persen, AALI turun 1,21 persen, UNTR turun 0,88 persen, dan ADRO yang turun 0,59 persen.
Sementara itu, sembilan saham yang menahan pelemahan indeks Bisnis-27 pada hari ini dipimpin oleh terapresiasinya saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) sebesar 1,69 persen atau 100 poin ke posisi 6.000.
Selanjutnya saham ANTM juga terpantau naik sebesar 1,67 persen, AMRT naik 1,60 persen, JPFA naik 1,21 persen, dan BBNI naik 1,07 persen.
Adapun sisanya delapan saham di dalam indeks Bisnis-27, ditutup stagnan. Saham tersebut adalah BBCA, KLBF, TLKM, BBRI, BMRI, MDKA, TPIA, dan WIKA.
Sepanjang hari ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak fluktuatif dan menutup perdagangan dengan koreksi 0,08 persen atau 5,4 poin dan membawanya parkir ke level 6.683,28 pada perdagangan sore ini, Rabu (24/11/2021).