Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Bersih Jasa Armada (IPCM) Naik 30 Persen per Kuartal III/2021

Peningkatan pendapatan turut mendorong kinerja laba IPCM.
Dewan Direksi PT Jasa Armada Indonesia Tbk. (IPCM) berpose usai rapat umum pemegang saham, Rabu (15/7/2020). Selain mengganti komisaris dan direksi, RUPS memutuskan penggunaan laba untuk dividen sebesar 75 persen./IPCM
Dewan Direksi PT Jasa Armada Indonesia Tbk. (IPCM) berpose usai rapat umum pemegang saham, Rabu (15/7/2020). Selain mengganti komisaris dan direksi, RUPS memutuskan penggunaan laba untuk dividen sebesar 75 persen./IPCM

Bisnis.com, DENPASAR - Emiten grup Pelindo, PT Jasa Armada Indonesia Tbk. (IPCM) mencatat pertumbuhan sampai dengan September 2021 laba bersih meningkat 30 persen menjadi Rp90,5 miliar dari periode sama tahun sebelumnya yakni Rp69,7 miliar.

Sementara itu, pendapatan juga tercatat meningkat 18 persen menjadi sebesar Rp600 miliar dari tahun sebelumnya sebesar Rp510 miliar, dengan rincian pendapatan tunda dan pandu masing-masing 18 persen dan 76 persen.

Upaya meningkatkan usaha di luar wilayah operasi Pelindo juga menunjukkan hasil yang positif dengan kontribusinya terhadap total pendapatan dari 13 persen pada 2020 menjadi 23 persen di tahun 2021.

Amri Yusuf, Direktur Utama Jasa Armada Indonesia, menjelaskan kinerja ini membawa semangat bagi Perseroan untuk menyelesaikan kinerja akhir tahun 2021 yang lebih baik lagi.

"Ditambah lagi induk perusahaan IPCM yaitu Pelindo juga telah melakukan aksi merger tanggal 1 Oktober 2021 sehingga kini menjadi perusahaan yang lebih kuat dan pasar yang lebih luas. Perseroan secara aktif melakukan kerja sama dengan berbagai pihak yang kuat,” ungkapnya pada kegiatan IPCM Media Gathering, Jumat (19/11).

Saat ini perseroan tengah melakukan penyelarasan bisnis dengan bisnis model kelompok usaha Pelindo yang baru.

Di samping itu, IPCM terus melanjutkan penerapan tiga strategi utama meliputi peningkatan daya saing, ekspansi bisnis secara organik maupun anorganik serta meningkatkan kinerja operasional dan keuangan.

“Perseroan secara aktif dan konsisten melakukan kerja sama dengan berbagai pihak untuk perluasan pasar, termasuk untuk melayani Terminal Khusus maupun Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS) yang lebih banyak. Upaya itu ditempuh dalam dua cara, yaitu penetrasi terhadap market eksisting di pelabuhan-pelabuhan umum dan ekspansi pada pasar baru," urainya.

Saat ini IPCM berada dalam posisi yang kuat untuk melakukan ekspansi karena didukung dengan likuiditas yang terjaga, tingkat leverage yang masih rendah serta rasio keuangan lain yang secara umum baik serta didukung dengan pemegang saham utama yang menjadi lebih besar.

Selaras dengan peningkatan kinerja, IPCM juga terus meningkatkan kapabilitas dan kapasitas system informasi dan teknologi, baik mendukung proses kerja maupun pengembangan layanan, bekerjasama dengan kelompok usaha Pelindo serta pihak-pihak lainnya yang dimungkinkan.

Amri menambahkan, jika IPCM juga senantiasa berupaya meningkatkan penerapan Environmental Social and Corporate Governance (ESG) yang lebih baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper