Bisnis.com, JAKARTA – Calon emiten PT Avia Avian Tbk. berjanji akan membagikan dividen payout ratio (DPR) minimal 50 persen dari laba bersih.
Perseroan menunjuk PT Mandiri Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi. Direktur Utama Mandiri Sekuritas Oki Ramadhana mengatakan, sebagai pemanis Avia Avian akan membagikan DPR hingga 50 persen.
Hal tersebut dia sampaikan saat press konferensi pada Jumat (12/11/2021). Berdasarkan laporan keuangan per 31 Mei 2021, Avia Avian mencatatkan penjualan neto sebesar Rp2,70 triliun atau naik 32,29 persen secara tahunan dari sebelumnya Rp2,04 triliun.
Sedangkan laba bersih meningkat 101,07 persen menjadi Rp603,46 miliar dari periode yang sama tahun lalu Rp300,12 miliar. Mengacu pada data tersebut, setidaknya Avia Avian berpotensi membagikan dividen minimal Rp300 miliar untuk tahun buku 2021.
“Avian brands adalah pemimpin pangsa pasar mencapai 20 persen. Avian brand mampu mencatatkan kinerja bisnis positif didukung penjualan cat dekoratif dan produk solusi asrsitektur,” katanya.
Ruslan Tanoko, Wakil Direktur Utama Avia Avian menambahkan setelah IPO nanti valuasi perseroan akan berada di kisaran 26 kali hingga 31 kali price earning (PE) atas laba bersih 2022.
Baca Juga
Menurutnya, perseroan memiliki varian produk portofolio yang lengkap dan berhasil membentuk pusat distribusi yang tersebar di seluruh wilayah Nusantara.
Sebagai informasi, per Mei 2021 Avian Brands memiliki 96 pusat distribusi pribadi ditambah 30 pusat distribusi dari pihak ketiga. Secara keseluruhan, pusat distribusi tersebut melayani lebih dari 52.000 toko bahan bangunan yang tersebar di Indonesia.
Avia Avian akan melepas sebanyak-banyaknya 6,2 miliar saham baru dengan nilai nominal sebesar Rp10 atau mewakili 10 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO.
Harga penawaran berkisar Rp780 - Rp930, sehingga produsen cat tembok Avian ini berpotensi mengantongi dana segar sebanyak-banyaknya Rp5,76 triliun.