Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bukalapak (BUKA) Besut Layanan Bank Digital Bareng Standard Chatered

Bukalapak akan meluncurkan layanan bank digital dalam aplikasi perseroan dalam waktu dekat.
Warga mengakses aplikasi Bukalapak di Jakarta, Kamis (5/8/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Warga mengakses aplikasi Bukalapak di Jakarta, Kamis (5/8/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bukalapak.com Tbk. menandatangani kerjasama dengan Bank Standard Chartered untuk layanan bank digital.

Direktur Utama Bukalapak.com Rachmat Kaimuddin mengatakan perseroan akan meluncurkan layanan bank digital dalam aplikasi perseroan. Menurutnya layanan tersebut akan hadir dalam waktu dekat.

“Kami sedang mempersiapkan teknisnya dan menunggu persetujuan dari regulator. Kami masih menunggu hal tersebut,” katanya pada Selasa (19/10/2021).

Rachmat menegaskan sangat gembira dengan fitur yang akan hadir dalam waktu dekat. Pasalnya emiten berkode saham BUKA itu bisa memberikan layanan perbankan global kepada para mitra dan UMKM.

Di sisi lain, perseroan mampu menegaskan posisi di segmen bisnis di online to offline (O2O) dan juga e-commerce. Pada semester I/2021, kedua segmen itu mampu menyumbang pendapatan sebesar Rp290 miliar dan Rp529 miliar. Adapun kontribusi masing-masing terhadap total pendapatan sebesar 34 persen dan 33 persen.

Rachmat optimitis dengan fitur teranyar mampu mendongkrak kinerja fundamental BUKA. Selain itu, perseroan memiliki penetrasi di luar lima kota besar.

Berdasarkan catatan BUKA, 73 persen total processing value (TPV) berasal dari kota-kota tier dua dan tiga. Adapun sampai dengan semester I/2021 jumlah pengguna aplikasi mencapai 110 juta dengan Mitra terdaftar 8,7 juta.

Sementara itu, Direktur Bukalapak.com Teddy Oetomo mengatakan kerjasama dengan Standard Chatered Bank tidak eksklusif. Perseroan terbuka untuk melakukan kerjasama serupa dengan berbagai instansi keuangan.

Di sisi lain pergerakan saham BUKA pada sesi I perdagangan Selasa (19/10/2021), terpantau turun 0,71 persen menjadi Rp700 per saham. Investor asing tercatat melepas saham BUKA dengan nilai Rp31,75 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper