Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Naik 1,5 Persen Sesi I, Saham FITT, BUMI, TRIM Paling Melesat

Pada pukul 11.30 WIB akhir sesi I, IHSG naik 1,5 persen atau 93,59 poin menjadi 6.322,44.
Pengunjung berada di dekat layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (27/7/2020). Bisnis/Abdurachman
Pengunjung berada di dekat layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (27/7/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat pada sesi I perdagangan Senin (4/10/2021) di tengah penurunan kasus Covid-19.

Pada pukul 11.30 WIB akhir sesi I, IHSG naik 1,5 persen atau 93,59 poin menjadi 6.322,44. Indeks bergerak di rentang 6.234,8-6.6.329,57 sepanjang sesi.

Tercatat, 305 saham menguat, 193 saham melemah dan 155 saham bergerak ditempat. Investor asing membukukan net foreign buy sebesar Rp1,1 triliun

Sejumlah saham yang mengalami penguatan tertinggi atau top gainers pada siang ini ialah FITT yang naik 33,8 persen, BUMI 25 persen, dan TRIM 22,64 persen.

Di sisi lain, indeks LQ45 naik 2,22 persen atau 19,64 poin menuju 905,65. Sejumlah saham anggota LQ45 yang paling menguat ialah ITMG naik 16,65 persen, MDKA 13,82 persen, SMRA 10,91 persen.

Mino, Equity Analyst PT Indo Premier Sekuritas, menyampaikan IHSG melesat pada hari ini setelah Jumat kemarin terkena aksi profit taking.

Pada akhir perdagangan Jumat (1/10/2021), IHSG ditutup melemah 0,92 persen atau 58,10 poin ke level 6.228,85. Sepanjang hari indeks bergerak pada rentang 6.202,91-6.272,07.

Dari sentimen domestik, sambung Mino, investor memantau penurunan kasus Covid-19, sehingga menumbuhkan rasa optimistis terhadap prospek perekonomian Indonesia.

"Perkembangan Covid-19 dimana penambahan kasus turun di bawah 2.000 kasus, kasus aktif di bawah 40.000 kasus, vaksinasi sudah 45 persen dosis 1, ini diprediksi memacu pertumbuhan ekonomi dan positif untuk indeks kita," paparnya dalam youtube IDXChannel, Senin (4/10/2021).

Dari sentimen eksternal, IHSG mendapat imbas positif penguatan Wall Street dan Bursa Asia. Di sisi lain, sejumlah harga komoditas naik, seperti batu bara ke US$218 per ton, sehingga menjadi tambahan sentimen positif bagi pasar saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper