Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hingga Agustus 2021, Elnusa (ELSA) Serap Belanja Modal Rp259 Miliar

Pengeluaran belanja modal Elnusa telah mencapai Rp259 miliar yang terus diawasi secara konsisten untuk tetap mempertahankan kapasitas dan meningkatkan pendapatan.
Aktivitas operasional PT Elnusa Tbk. Anak usaha Pertamina ini berencana menerbitkan sukuk ijarah dengan target Rp700 miliar guna memenuhi kebutuhan modal kerja./elnusa.co.id
Aktivitas operasional PT Elnusa Tbk. Anak usaha Pertamina ini berencana menerbitkan sukuk ijarah dengan target Rp700 miliar guna memenuhi kebutuhan modal kerja./elnusa.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten grup Pertamina, PT Elnusa Tbk. (ELSA) telah menyerap belanja modal hingga Rp259 miliar pada Agustus 2021. Adapun, realisasi belanja hasil penerbitan sukuk ijarah I/2020 telah mencapai Rp438 miliar per semester I/2021.

Direktur SDM & Umum merangkap Direktur Keuangan Elnusa Tenny Elfrida menjelaskan saat ini belanja modal difokuskan untuk dua hal yakni pengembangan bisnis dan mempertahankan kapasitas yang ada.

"Capex yang dikeluarkan 53 persen dipakai pengembangan bisnis dan peralatan yang sudah ada, sementara 39 persen mempertahankan kapasitas yang sudah ada. Dari sebaran capex ini tentunya bisa diartikan di tengah kesulitan dan pandemi ini berupaya tetap tingkatkan growth investment kami," jelasnya dalam paparan publik, Jumat (1/10/2021).

Dia menyebut hingga Agustus 2021, pengeluaran belanja modal perseroan telah mencapai Rp259 miliar yang terus diawasi secara konsisten untuk tetap mempertahankan kapasitas dan meningkatkan pendapatan.

Di investasi, ELSA berfokus pengembangan peralatan yang mendukung keberlangsungan usaha, termasuk hydraulic workover, slickline combo, dan wireline logging.

Sedangkan, belanja modal untuk mendukung operasi untuk proyek radio trunking, alat support barge dan dry docking barge. Investasi di hilir juga dilakukan seperti mobil tangki, TBBM, dan beberapa depo.

Selain itu, salah satu sumber dana yang didapatkan pada 2020 yaitu Sukuk Ijarah Elnusa Tahap I tahun 2020 yang sebesar Rp700 miliar.

"Realisasi sampai dengan kuartal II/2021 kegiatan investasi sudah dikeluarkan hampir 70 persen, untuk kebutuhan investasi sudah keluar Rp244 miliar, terutama untuk kegiatan upstream dan investasi di hilir beberapa dan di anak usaha lainnya," urainya.

Dana sukuk untuk modal kerja sudah digunakan Rp194 miliar atau 59 persen peruntukannya modal kerja untuk kegiatan operasional ELSA holding atau di bisnis unit lainnya. Sisa anggaran dari sukuk ijarah tersebut sebesar Rp106 miliar untuk kegiatan investasi dan Rp156 miliar untuk modal kerja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper