Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sentimen Tapering dan Evergrande Mereda, IHSG Bakal Lanjutkan Reli Hari Ini

IHSG diperkirakan akan melanjutkan tren penguatan setelah selama seminggu sebelumnya menguat tipis sebesar 0.19 persen.
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (14/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (14/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan melanjutkan penguatannya pada hari ini, Senin (27/9/2021) seiring dengan meredanya isu Evergrande dan tapering off The Fed

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang memaparkan, IHSG diperkirakan akan melanjutkan tren penguatan setelah selama seminggu sebelumnya menguat tipis sebesar 0.19 persen. Tren ini turut disertai Net Buy Investor asing cukup besar sekitar Rp2,39 triliun.

Menurutnya, IHSG akan kembali menguat seiring dengan tren serupa pada Dow Jones Industrial Everage (DJIA) sebesar 0,10 persen pada Jumat lalu. Selain itu, meredanya isu Evergrande dan FOMC Meeting turut mempengaruhi pergerakan positf IHSG hari ini.

Sementara itu, kenaikan harga juga terjadi pada beberapa komoditas seperti minyak yang menguat 0,89 persen, batu bara (0,95 persen), CPO (0,15 persen), dan timah (3,51 persen). Hal ini terjadi ditengah kembali naiknya yield obligasi AS tenor 10 tahun sebesar +0.57% kelevel 1.453%.

“IHSG akan bergerak pada rentang 6.106 – 6.199 pada hari ini,” jelas Edwin dikutip dari risetnya.

Sementara itu, beberapa saham yang menjadi pilihan untuk hari ini adalah BUKA, TINS, UNTR, ADRO, BBRI, SILO, HRUM, CPIN, PTBA, AKRA.

Sebelumnya, Tim Analis MNC Sekuritas menyebutkan, menutup perdagangan akihr pekan kemarin, IHSG ditutup cenderung flat ke level 6,144. Pergerakan IHSG diperkirakan cenderung terkoreksi terlebih dahulu untuk menguji area 6,060-6,100.

Namun, selama IHSG masih bertahan di atas 5,996 sebagai supportnya maka IHSG masih berpeluang menguat kembali untuk menguji resistance 6,170-6,200.

Investor diminta tetap waspada apabila IHSG kembali terkoreksi agresif ke bawah 5,996 dan 5,982. Apabila hal ini terjadi, maka IHSG masih akan terkoreksi ke arah 5,850-5,900.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper