Bisnis.com, JAKARTA - MNC Sekuritas memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat ke level 6.100 pada hari ini.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG ditutup turun 0,26 persen menjadi 6.060,75 pada akhir perdagangan Selasa (22/9/2021).
"Pergerakan IHSG pun masih berada di atas 5.982 sebagai supportnya, hal ini kami perkirakan IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji area 6.100 terlebih dahulu,” tulis Tim Riset MNC Sekuritas dalam riset harian, Rabu (22/9/2021).
Kendati demikian, investor tetap harus mewaspadai level 5.982 karena apabila IHSG terkoreksi ke bawah level tersebut maka IHSG akan mengarah ke 5.850-5.900.
Berikut sejumlah saham yang direkomendasikan untuk hari ini:
ERAA -PT Erajaya Swasembada Tbk.
Baca Juga
Kemarin (21/9), ERAA ditutup menguat 2,5 persen ke level 615 namun masih tertahan oleh MA60-nya. Posisi ERAA saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [c] dari wave Y dari wave (B). Hal ini berarti ERAA masih berpeluang menguat.
- Buy on Weakness: 600-615
- Target Price: 640, 685
- Stoploss: below 560
BEKS - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk.
BEKS ditutup terkoreksi 1 persen ke level 100 pada perdagangan kemarin (21/9), koreksi BEKS pun masih tertahan oleh MA60-nya. MNC Sekuritas memperkirakan, saat ini posisi BEKS sedang berada di akhir wave [ii] dari wave C dari wave (Y). Hal ini berarti, koreksi BEKS akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.
- Buy on Weakness: 95-100
- Target Price: 110, 120
- Stoploss: below 92
ICBP - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
ICBP ditutup menguat 2,2 persen ke level 8.300 pada perdagangan kemarin (21/9) dan diikuti dengan munculnya tekanan beli. Diperkirakan, posisi ICBP saat ini sedang berada di awal wave [iii] dari wave 3, sehingga bila ICBP mampu bertahan di atas 7.950 maka ICBP berpeluang melanjutkan penguatannya.
- Buy on Weakness: 8.175-8.275
- Target Price: 8.800, 9.100
- Stoploss: below 7.950
AMRT - PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk.
Pada perdagangan kemarin (21/9), AMRT ditutup menguat 1,1 persen ke level 1.385, pergerakan AMRT pun diikuti dengan munculnya tekanan beli. Selama AMRT belum mampu break resistance di 1,435, maka posisi AMRT saat ini sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave 5, manfaatkan posisi ini untuk BoW.
- Buy on Weakness: 1.300-1.385
- Target Price: 1.435, 1.540
- Stoploss: below 1.250
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.