Bisnis.com, JAKARTA – Emiten media PT Surya Citra Media Tbk. akan melaksanakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada Oktober mendatang terkait rencana perubahan nilai nominal saham perseroan alias stock split.
Berdasarkan keterbukaan informasi, emiten berkode saham SCMA tersebut akan membahas dan memutuskan rencana stock split perseroan dengan rasio 1:5.
"Rapat akan membahas dan memutuskan atas rencana perubahan nilai nominal saham perseroan yang nilai awalnya adalah Rp50 menjadi Rp10 per saham," tulis Direksi SCMA dalam keterbukaan informasi yang dikutip Selasa (21/9/2021).
Direksi menjelaskan bahwa tujuan dari perubahan nilai nominal tersebut adalah untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham dan nilai perseroan.
Perubahan nilai nominal saham perseroan disebutkan akan mengubah Pasal 4 pada Anggaran Dasar Perseroan yang berkaitan dengan modal dasar, modal yang disetor, dan modal ditempatkan.
Adapun, pemegang saham yang berhak hadir dalam RUPSLB adalah pemegang saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham perseroan pada hari Senin (20/9/2021) pukul 16.00 WIB.
Baca Juga
Rencana RUPSLB SCMA tersebut akan dilaksanakan pada Rabu, 13 Oktober 2021 mulai pukul 10.00 WIB di Studio SCTV, Lantai 8, SCTV Tower - Senayan City, Jl. Asia Afrika Lot.19, Jakarta, Indonesia.
Pada perdagangan Selasa (21/9/2021) pukul 14.26 WIB, saham SCMA naik 50 poin atau 2,39 persen menjadi Rp2.140. Kapitalisasi pasarnya sebesar Rp31,63 triliun dengan valuasi PER 21,74 kali. Saham SMCA turun 6,55 persen sepanjang 2021.
Sebelumnya, induk SCMA yaitu PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) telah melakukan stock split dengan rasio 1:10, yang artinya nilai nominal saham lama Rp200 menjadi Rp20 pada 11 Januari 2021.